Tolong spam komen,biar semangat update nya:v ^_^
⊱⋅ ──────────── ⋅⊰
"Taz, main kek mana kuy. Bosan aing" Kata fateh sambil tiduran disamping Mumtaz
"Main kek mana bang?"
"Main bola mau gak? Dilapangan"
"Mager bang"
"Nanti ateh teraktir cilok 3 rebu dah"
"Berangkat" Kata Muntaz semangat
⊱⋅ ──────────── ⋅⊰
"Muntaz itu bola tendang!"
"Itu awas kena emak-emak!"
"Jangan sentuh aku mas! Aku jijik"
Itu semua teriakan nya Fateh,tau kan gimana kalau fateh teriak? Kuping jadi tidak berfungsi.g
"Bang fateh berisik elah"
"Diem kamu! Gak aing beliin cilok nih!"
"Sekarang aja dah beli ciloknya"
"Yaudah"Fateh mengeluarkan uang dari saku celananya "Nih sepuluh rebu,Muntaz 3 rebu ateh 5 rebu. Kembalinya buat beli minum"
"Yeuu,yaudah" Muntaz pergi kek Abang cilok, sedang kan fateh bermain bola
Sabar Muntaz tuh (︶︹︺)
PRANGGG!
-anggap aja itu suara pecahan kaca :'v
"ASTAGHFIRULLAH" Yah,ciloknya Muntaz jatoh,udah saosnya kena baju lagi:(
Sabar Muntaz tuh (︶︹︺)
"HEH! SIAPA YANG MECAHIN KACA?!" Kata ibu-ibu
"Itu Bu!" Semua menunjuk ke arah fateh
"Kaboooorr"
"Heh! Jangan kabur kamu" ibu-ibu itu langsung ngejar fateh
Terjadi pertarungan sengit antara ibu-ibu itu dan Fateh. Siapa kah yang akan menang? Saya juga gak tau.
Bagaimana nasib Fateh serahkan kepada yang maha kuasa.
***
Aghu apdet lagi (ﾉ*>∀<)ﾉ♡
Jangan lupa vote sama komen yak!
Kalau mau temenan follow instagram didi (yourdidixx)
Flbk dm aja:v
-didi (｡･ω･｡)ﾉ♡
KAMU SEDANG MEMBACA
Chat-Gen Halilintar√
FanfictionSebuah cerita tentang grup WhatsApp keluarga. __________________________________ Atta mengubah deskripsi grup ketuk untuk melihat. "Jangan nikah duluan sebelum bang Atta" _________________________________ ➵ ʀᴇᴄᴇʜ ➵ ɢᴀᴋ ᴊᴇʟᴀs:ᴠ ➵19-ᴊᴜʟɪ-2018 #1-Gen...
