Dear , someone
Terimakasih atas segalanya.
Maaf, jika aku selalu mengganggu mu.
Aku, hanya butiran kecil yang dengan mudahnya dapat kau singkirkan. Aku, lemah. Lemah dalam menempatkan perasaan, tapi aku tidak lemah dalam hal menanti.
Tidak mengapa, kau mengganggap ku bodoh, aku memang bodoh. Aku tidak peka terhadap perasaan ku, seharusnya aku sadar perasaan ku mulai lelah, tapi aku masih saja memaksanya, ini sangat menyakitkan.
Aku bersyukur, kehadiranmu menjadikan inspirasi terbesar ku dalam menuliskan aksara lugu tentang hati yang tak di mengerti.
-Selamat malam
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear someone
PoetryPerkenalkan aku pengagum rahasia mu yang memiliki khayalan tinggi tentangmu dan hobi bersembunyi dari mu. Dear , someone
