Aku sudah pernah bilang,aku membiarkan mu singgah di hati ku dan aku membiarkan mu pergi tampa aba aba! Salah ku di mana?membiarkan mu pergi?itu bukan salah ku percuma saja apa yang bukan milik kita di genggam sekuat mungkin dia akan tetap pergi,jadi ini bukan salah ku aku membiarkan mu pergi karna aku tak mau orang yang bersamaku terpaksa menemani namun pikiran dan hati nya tertuju kepada orang lain!itu sebab nya aku melepasmu dengan hati lapang aku tak membenci mu sedikit pun karna kau memilih pergi,Aku tak bisa berpikir ketika hati ku pikiranku di kuasai oleh mu,setelah kepergian mu aku berusaha menjadi manusia yang kuat namun masih rapuh,yang menghabiskan waktu untuk melakukan kegiatan kegiatan positif saat ini aku tak ingin melarikan diri dari masalah aku ingin menghadapi nya namun semakin kuat tekanan nya dan membuat hati ku sesak untuk bernapas pun rasa nya sulit,wajar saja aku menangis aku mahluk lemah aku tak bisa berjuang sendirian tampa di akui keberadaan nya,hati ku ku biarkan patah lagi setelah susah payah aku berusaha menatanya dengan rapih,bayangan mu menghancurkan semua nya, semakin sesak dada ku ketika menerima keyataan kamu telah bersama orang lain,tapi sudah lah aku sudah mengiklaskan mu dengan nya walau hati ku sakit teramat sakit. Ini hanya permainan waktu yang sedang mempermainkan hati ku,sudah lah aku anggap hari lalu adalah pembelajaran berharga orang yang kita anggap konyol karna aturan nya nanti kita akan merindukannya.
-february
