03

563 44 0
                                    


"kantin yok!" ajak bobby,

"yok" ucap junho

"nitip" ucap mina

"lagi??" ucap bobby

Mina hanya menyengir
"seperti biasa, makanan kesukaan gue ram.."

"ramen dan kimbab plus coklat milk" ucap bobby

"anak pintar" ucap mina

"lo berdua gak ikut?" ucap junho

Jinhwan menggeleng sembari memainkan ponselnya sedangkan hanbin asik mendengarkan musik di earphonenya

Mina tengah asik mengganggu jinhwan yang bermain game

Di meja depan gadis bernama jieun sibuk mencari kamusnya

"aish dimana sih!" jieun mengobrak abrik tasnya

"dimana benda itu!!"

"arghhh" pekik jieun, membuat seisi kelas diam

"ngaku yang ngambil kamus gue!"

Siswa lainnya kembali dengan aktivitas masing masing tak memperdulikan jieun

"ngakuu!!!" pekik jieun

"yak park nara! Lo kan yang ngambil!! Ngakuu!" bentak jieun, seisi kelas melihat kedua gadis itu

"aku gak ngambil ji"

"halah! elo kemarin ngeliat gue megang tu kamus! dan lo bilang lo pengen kamus kaya gitu iyakan, ngaku lo!!"

"tapi aku ga ngambil kamus kamu ji!" ,siswa lainnya asik merekam pertengkaran tersebut,

"ngaku gak lo!" ,jieun menjambak kuat rambut nara

"aww! sakit jieun"

Mina yang sudah tak tahan melihatnya pun berdiri

"lepasin tangan lo!" mina menjambak rambut jieun

"aww, yak! lepasinn rambut gue!"

"dia udah bilang kalo dia ga ngambil kok lo maksa sih!" ucap mina

"lepasin gak!" jieun hendak menjambak rambut mina tapi tiba tiba jinhwan memegang tangan jieun sangat kuat

"aww!!" rintih jieun

"lepasin tangan lo" ucap jinhwan penuh penekanan

Jieun melepaskan tangannya dari rambut nara,jinhwan pun menghempas kuat tangan jieun

"kalo lo nuduh orang harusnya lo punya bukti!" ucap jinhwan

Jieun hanya menatap kesal

"ayo nara" mina mengajak nara keluar kelas

Hanbin menatap tajam jieun lalu mengikuti mina

"nar lo ga apa2 kan?" ucap mina

Nara mengangguk "makasih min udah nolongin aku"

Mina tersenyum "harusnya lo ngelawan kalo ada orang yang nuduh lo tanpa bukti"
Nara mengangguk sambil mengusap air matanya

Jinhwan dan hanbin berdiri dibelakang mina melihat kedua gadis itu bercengkrama

"yak hanbin!"

Hanbin terbelalak melihat siapa yang memanggilnya

'ngapain nih bangsat kesini' batin hanbin

Mina pun menoleh melihat zico teman hanbin

"lo semalam kenapa buru2 pulang, gue belum ngasih selamat ke elo" ucap zico

Hanbin menggertakan giginya

Jinhwan mengernyit

"maksud lo apa zic?" tanya mina

Hanbin makin panik

"semalam hanbin me..."

"ahaha, iya zic gue lupa kalo ada yang pengen gue omongin ke elo" hanbin menyela ucapan zico

"ikut gue lo!" bisik hanbin

"bentar bentar" ucap hanbin pada mina dan jinhwan yang kebingungan melihatnya

Hanbin menyeret zico ke belakang gudang sekolah

"lo gilaa yah!" ucap hanbin

"maksud lo apa?" tanya zico

"lo mau ngebongkar rahasia gue ke sahabat gue?!"

"lo belum ngasitau mereka?" ucap zico

Hanbin mendengus kesal

"han sampe kapan lo mau nyembunyiin ke mereka" ucap zico

"ga usah ikut campur lo"

"gue bukannya ikut campur, cepat atau lambat mereka pasti bakal tau, mending lo omongin baik2 ke mereka kalau lo belum berhenti dari balapan"

"ga bakal, gue ga mau mina marah dan  ngejauhin gue lagi"

"apa bedanya kalo nanti dia tau, yang ada dia ga akan mau lagi sahabatan ama lo!"

"gue pastiin dia ga bakal tau, kalo dia tau pasti itu dari lo!"

"han lo pikir disekolah ini cuma gue yang sering ngeliat lo balapan? bahkan hampir semua siswa disini tau lo pembalap, lo ga mungkin kan ngasitau mereka satu2, gue saranin lo buat ngaku aja ke sahabat lo"

"ga akan!" hanbin meninggalkan zico dengan perasaan campur aduk

Zico hanya menggeleng

Hanbin masuk ke kelas dengan ekspresi datarnya

"darimana lo" tanya junho

"toilet" hanbin langsung duduk

"lo ga apa2?" tanya mina

Hanbin tersenyum dan menggeleng "ga apa2"

Ringringring

Bel pulang berbunyi, mina dan keempat sahabatnya berjalan ke parkiran

"min lo pulang bareng junho yah, gue ada urusan mendadak" ucap hanbin

"ohh yaudah"

Hanbin biasa bersama mina karna arah mereka yang searah

"lo mau kemana emangnya?" ucap bobby

"a..ada urusan lah, gue duluan yah" hanbin langsung melajukan motor besarnya

"kenapa tuh anak, ga biasanya" lirih jinhwan, bobby hanya mengedikan bahunya












#tbc

FriendShip | mina twice X Ikon membersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang