-SATU-

5 2 2
                                    

Sinar matahari yg cerah memasuki kamar ku. Karena silau aku membuka mataku dan duduk diatas ranjang. Aku melihat jam bergambar Hello kitty yg ada di sampingku, jam itu menunjukkan pukul 05.45.Aku bergegas mandi .Oh ya aku kls 3 SMA.Aku memiliki adik bernama Kim Young hoon.Sudah lah tidak perlu mengenal hidupku, aku ini anak broken home. Orang tuaku selalu sibuk bekerja sampai² mereka melupakan ku dan Young hoon. Skip setelah mandi aku bersiap siap untuk sarapan. Aku menuruni tangga rumah ku dan melihat young hoon sedang sarapan sendiri. Dimana ayah dan ibu?. Mereka kemana?.

"Kak buruan makan nanti telat"-Ucap young hoon sambil melihatku yg menatap sekeliling rumah ku aneh.

"dimana ibu, apa mereka udh berangkat kerja? "-tanyaku sambil duduk di meja makan depan young hoon.

"Mereka udh kerja kak"-ucap young hoon.

"Cih kerja terus.. Kerja... Anak ditinggal terus... "-celoteh ku frustasi.

"hey kak! Apa apaan kakak ini mereka kerja kan untuk kita, kok kakak marah"-Young hoon tanpa Watados .

"Lo ngga ngerti,udah makan!"-Aku sangat marah rasanya, aku kurang kasih sayang.

"gue berangkat dulu,gue naik bus"-ucap gue lalu berlalu dari hadapan young hoon.

"ati² kak"-young hoon berteriak dari meja makan.

"yo"-jwb ku cuek.

Aku menuju halte terdekat.oh ya pekerjaan ayah ku sebagai pilot, kalok ibuku menjadi presiden perusahaan .Ibu ku menjadi penerus perusahaan setelah kakek ku. Sudah lah aku lelah membahas mereka. Pagi² sekali mereka berangkat. Fyuhh...

Aku duduk di bangku halte. Aku melihat awan yg cerah. Mulut ku mengembang seketika melihat ciptaan tuhan yg ini. Ya aku suka langit. Dan aku benci hujan. Entah kenapa aku benci hujan. Langit nya pagi ini cerah,matahari menyinarkan cahaya nya karena perintah tuhan. Tanpa aku sadari bus yg aku naiki datang. Dan aku segera naik ke bus itu sebelum terlambat sekolah.

Aku naik bus di bangku paling pojok. Aku memasang Earphone  di telinga ku. Aku mendengarkan lagu² yg asyik seperti pagi ini. Dan setelah 45 menit naik bus, bus yg aku tumpangi berhenti di halte tujuan ku. Aku turun dan segera bergegas ke sekolah, ini sudah jam tujuh pas. Aku terlambat lagi untuk kedua kalinya.Aku melihat gerbang sudah ditutup.

"Pak satpam bukain!! "-Aku menggedor nggedor gerbang. Berharap pak satpam membukakakan pintu untukku. Tapi sudah berkali kali aku menggedor nggedor gerbang, pak satpam tidak membukanya.

"Aishhhh knp sihh telat mulu bawaan gue"-dengus ku sambil duduk dipinggir pagar. Tiba-tiba...

Krekk

Pintu gerbang terbuka menampakkan laki² yg muda dan tinggi siapa lagi kalu bukan Kak Renjun ketua osis yg dingin. Banyak kaum hawa yg suka dengan nya, sayangnya dia tidak peka, dan dingin.

"masuk! Kamu saya maaf kan kali ini kalok kamu telat lagi, kamu akan di hukum bersihin toilet "-kata kak Renjun sambil menampakkan muka datarnya.

"i-iya kak"-kata ku sambil membungkkuk.

'pak satpam kemana?'-ucapku di dalam hati.

"Pak satpam lagi sakit."-Ucapnya datar.

"i-iya kak"-aku cuman bisa menunduk pasrah.

"Lo ngga masuk? Kalok ngga masuk biar gue tutup gerbangnya"-bentak kak Renjun yg membuatku terkejut.

"i-iya kak aku masuk, makasih kak"-ucap ku lalu aku berlari menuju kls ku. Aku melihat pak Hanbin sedang mengajar MTK.

"permisi"-ucapku sambil menunduk.

"Yera! Kamu telat lagi ya. Sudah berapa kali kamu telat. Hah! "-ucap pak Hanbin selaku wali kls ku.

Broken Home<<kim Yera  Dan Na Jaemin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang