malam yang mencekam dan dingin hingga menusuk ke tulang terasa di dalam kamar gadis mungil berparas cantik bak bidadari tetapi memiliki suami bak iblis, kyungsoo terisak di dalam kamar nya melihat pria yang ia cintai sedang bermesraan dengan kekasih nya di ruang tamu rumah mereka. dingin malam yang menusuk tak ia hiraukan, yang ia rasakan hanyalah suasana panas di hati nya yang telah terbakar api cemburu. ia bisa apa selain menangis sebagai pelampiasan rasa cemburu nya itu, selalu saja begini tiap malam gadis itu harus menangis sampai pagi dan chanyeol tak peduli terhadapnya. bagus! benar-benar wajah tampan nya itu ingin kyungsoo tampar tapi apa lah daya jika tenaga gadis itu terlalu lemah dan ia tidak tega jika akan menampar suami brengsek yang dicintai nya
chanyeol bersikap hangat, ceria dan romantis hanya bersama seohyun. jika dengan kyungsoo sikapnya berubah drastis yang awal nya romantis,hangat dan periang menjadi dingin,kasar, dan kejam. wajah saja seperti pangeran tetapi hati nya seperti iblis. walaupun begitu, kyungsoo tetap sabar dan tegar menghadapi nya.seringkali ia di siksa,di tuduh, di caci maki oleh seohyun sampai membuat chanyeol marah besar terhadap nya tetapi ia menerima nya dengan lapang dada. kewajiban nya sebagai seorang istri tak ia lupakan, semua pekerjaan seorang istri ia kerjakan dengan baik dan telaten untuk chanyeol dengan senang hati. setiap pagi chanyeol selalu meneriaki memanggil nya meminta dipasangkan dasi, itu saja sudah membuat kyungsoo bahagia setengah mati dan kyungsoo tau kalau seohyun tidak bisa memasangkan dasi dan memasak
kyungsoo sadar chanyeol telah membuka pintu kamar mereka, ia pun segera menghapus air mata nya sampai tak terlihat lagi. kyungsoo yang berada dari balik selimut memejamkan kedua mata nya akan berpura-pura tidur, jika tau kyungsoo belum tidur chanyeol tak segan-segan memarahi istri nya dengan nada yang tinggi dan menyeramkan seperti monster. chanyeol menaiki ranjang mereka lalu membaringkan tubuh besar nya, ia menarik kasar selimut yang menyembunyikan kyungsoo di balik sana hingga membuat kyungsoo nyaris terjatuh dari ranjang. walaupun chanyeol membenci istri nya, ia tetap menerima kyungsoo ada tetapi bukan sebagai istri nya melainkan orang asing. chanyeol juga mengizinkan kyungsoo tidur seranjang dengan nya tetapi diberi pembatas area menggunakan guling
saat malam sudah mulai larut, chanyeol terbangun dari tidur nya karena merasa dahaga menyerang tenggorokan nya. ingin mengambil air di dapur, kaki nya merasa sangat malas bergerak. ia pun membangunkan kyungsoo yang tidur dengan wajah damai dan tenang nya untuk mengambilkan diri nya segelas air, sebenar nya ia tak tega membangunkan kyungsoo yang seperti nya tampak kelelahan tapi ia tepis rasa tak tega nya itu. toh untuk apa bersikap seperti itu kepada orang asing pikir chanyeol. ia pun mengguncangkan tubuh mungil kyungsoo dengan kuat
"hei pembantu kampung, ambilkan aku segelas air. cepat! aku sudah haus sekali"ucap chanyeol dengan nada kasar nya sambil mengguncangkan tubuh kyungsoo. batin kyungsoo, chanyeol ini manusia atau iblis sih? sehari saja memperlakukan nya tak pernah lembut seperti di neraka saja. dengan berat hati kyungsoo membuka mata nya yang sudah sangat berat karena kantuk ditambah lagi ia menangis terlalu lama, kyungsoo mengerjapkan mata nya imut untuk menetralkan penglihatan nya kemudian ia bangkit dari ranjang menuju ke dapur yang berada di lantai bawah
kyungsoo datang dengan tangan memegang segelas air tetapi dengan mata yang tertutup ia berjalan menghampiri chanyeol. kyungsoo memberikan gelas itu kepada chanyeol dengan lemah. baru saja chanyeol ingin meraih gelas itu, tiba-tiba genggaman di tangan kyungsoo terlepas hingga gelas itu jatuh dan pecahan beling dari gelas tersebut terkena kaki kyungsoo sampai mengeluarkan banyak darah. kyungsoo tak memerdulikan rasa sakit di kaki nya, ia malah memungut pecahan-pecahan tersebut. tak apa jika ia yang kena beling nya, asal jangan chanyeol itu saja.
wajah chanyeol merah padam menahan emosi, kecerobohan kyungsoo membuat nya marah. "dasar gadis kampung ceroboh! lihat akibat ulah mu lantai menjadi basah dan dipenuhi pecahan gelas. bahkan kau malah memerdulikan pecahan-pecahan itu daripada luka di kaki mu?! aish merepotkan sekali" omel chanyeol terhadap kyungsoo yang masih tetap memungut pecahan gelas dan darah dari kaki nya mengalir hingga menetes ke lantai. chanyeol beranjak dari ranjang lalu ia mengambil kotak obat dari lemari, ia menarik kuat lengan kyungsoo hingga gadis itu memberhentikan aktivitas memungut nya. chanyeol mendudukan paksa kyungsoo ditepi ranjang, sedangkan dirinya duduk menggunakan kursi dari meja rias kyungsoo ia berniat untuk membersihkan dan mengobati luka di kaki kyungsoo

KAMU SEDANG MEMBACA
can you love me? (END)
Romantikdo kyungsoo, gadis desa yang dinikahkan dengan anak wanita paruh baya yang ia bantu saat beliau hampir kehilangan nyawa akibat kecelakaan maut. sebagai ucapan rasa terima kasih nya, beliau akhirnya menikahkan putra bungsu kesayangan nya. park chanye...