Batang Cogan [NC 21+]

4(JUNGKOOK NC)

Setelah keluar dari Cafe hana ingin menonton film di rumahnya. Ya seperti yang di ketahui bahwa jungkook pacarnya itu ikut bersama hana.

Rumah hana

Hana mendesah lega ketika sudah memasuki rumahnya.

Jungkook memperhatikan seisi ruang tamu Hana. Dipandanginya foto-foto Hana bersama keluarganya yang terpigura dengan indah diatas dinding ruang tamu itu. Hatinya menghangat.

“Lu mau minum apa?“ Jungkook sedikit terlonjak mendengarnya.

“Vanilla frappucinno aja juga boleh kok,“ Jawab Jungkook santai dan dihadiahi dengan bogeman bantal dari sofa di wajah tampannya.

“Lu kira rumah gua Starbucks apa?“ Kesal Hana.

“Aduh! Ya maaf,“ Jungkook melengkungkan bibirnya kebawah, “Jus aja deh,“ Tawar Jungkook.

“Ya udah itu aja ya,“ Hana langsung saja melengos ke arah dapur.

Jungkook mengikutinya dari belakang. Memperhatikan gerak-gerik Hana yang sedang membuka lemari es lalu menuang jus mangga ke dua gelas dari kotaknya.

Ia masih memperhatikan Hana yang membuka kembali lemari es dan mengambil beberapa bungkus cemilan dan popcorn instan.

Hana melirik ke arahnya, risih dengan pandangan Jungkook yang seakan tengah menusuknya. “Ngapain sih? Sana cari filmnya dulu, malah bengong,“ Usir Hana, tangannya ia kibas-kibaskan.

Jungkook menghela napas kesal sambil meninggalkan Hana tanpa sepatah kata. Hana melanjutkan kegiatannya, memanaskan popcorn tadi. Sambil menunggunya matang, Hana bersenandung kecil dan mempersiapkan hadiah kecil untuk Jungkook.

Setelah popcornnya sudah matang, Hana menata semuanya sedemikian rupa diatas nampan lalu ia bawa ke ruang tamu dimana Jungkook berada.

“Makanan sudah tibaaa.“

“Wah jadi enak gua, makasih lho babu tersayang,“ Canda Jungkook lalu tertawa keras melihat respon Hana yang seakan ingin menghajarnya.

“Nonton apa?“ Tanya Hana.

“Fifty shades of grey,“ Jawab Jungkook santai.

“Lu pasti bercanda,“ Hana menggeleng kepalanya tak percaya sambil meletakkan nampan di atas coffee tablenya.

“Bilang aja ga berani nonton,“ Ledek Jungkook.

“Siapa takut?“ Tantang Hana. “Yuk nyalain filmnya.“

Setelah mereka menemukan posisi nyaman untuk duduk, segera saja Jungkook menekan tombol di remote TV.

Jungkook melirik nampan yang dibawa Hana dan menyadari keberadaan banana milk disana. “Banana milk?“ Tanyanya.

“Huum, buat lu,“ Jawab Hana.

“Wow kesambet apaan lu?“ Kaget Jungkook, “Jadi makin sayang, sini gua cipok dulu. Muu...“ Katanya sambil mendekatkan wajahnya ke arah Hana dengan bibir yang dimajukan.

Hana terkekeh geli, “Apaan sih!“ Hana membuat muka jijik lalu menjauhkan wajah Jungkook dari mukanya menggunakan tangannya. Namun ia tak dapat menghentikan semburat merah di wajahnya. Jungkook cemberut karena bibir mahalnya ditolak. Atensi keduanya kembali lagi kearah TV.

Dapat Hana rasakan ketegangan saat intro film tersebut dimulai. Tak lama, keduanya terbawa suasana dan terlarut dalam jalur cerita yang disajikan oleh film yang mereka tonton. Tangan mereka tak berhenti mengambil cemilan dan sesekali mereka menyesap minumnya masing-masing.