Tak segala pedih harus dituliskan
Tak segala lara harus dipenakan
Duka ini tak seindah itu untuk diabadikan
Dan waktu
Begitu singkat pada kisah yang pernah terlewatkan
Aku menulis
Bukan mengingat luka yang pernah aku alami
Sebenarnya,
Aku tak perlu repot menggali kisah
Yang pernah kausematkan di setiap malam yang berlalu
Ada banyak dari sekian cerita
Yang mungkin bisa aku jadikan sebagai rumpun puisi
Namun,
Aku lebih memilih meninggalkannya dalam memori
Cukup
Aku tak mau lagi menyamai bahagiaku sekarang
Dengan duka di masa silam
Cukup,
Aku tak akan lagi membuka lembar lembar itu
Meski aku sanggup menitinya tampa ragu
Akan kututup rapat di ruang tergelap diriku
Bukan untuk siapa-siapa
hanya untuk diriku saja
Dan juga Tuhanku