Kamu dan sajakmu perpaduan eksotis penimbul luka
Semakin aku terhanyut dalam sajakmu
Semakin aku teriris dalam ombaknya
Riuh seperti bianglala
Aku tau aku pun pandai untuk bersajak
Tapi aku tak pandai untuk tak mengerti apa maksud dalam setiap bait sajakmu
Sajakmu lebih dalam dari untaian kataku
Rasamu begitu kuat
Egomu tak mau kalah ikut dalam permainan kosa katamu
Aku yang hanya sebagai pengamat
Bahkan belum tau siapa dibalik sajakmu
Tapi lebih dari pasti dia bukan penikmat kesakitan dari sajakmu
Yang enggan pergi dari kerunyaman
Yang enggan pergi walau ada yang terluka di bagian terdalam
Penikmat rasa itu akuHujanBow
