"Pagi Ratu,"
"Morning my Queen,"
"Ratu cantik banget hari ini."Beberapa pujian serupa terlontar dari para murid disana, yang hanya dibalas senyuman oleh perempuan yang sedari tadi di puji, bagi nya pujian tadi sudah biasa.
Dia berjalan dengan santai nya tanpa memperdulikan teriakan dan pujian dari para fans nya sampai seseorang memanggilnya dari belakang
"Ratu,"
Perempuan itu menoleh, kemudian dia tersenyum saat mendapati sahabat nya yang memanggilnya barusan.
Senyuman yang mampu membuat semua orang tergila gila padanya
Saat sahabatnya itu sudah berada disebelah nya barulah mereka berjalan bersama menuju kelas, dan duduk dibangku mereka
"Ratu," panggil sahabat nya lagi dan hanya dijawab oleh dehaman
"Nanti temenin gue ke granmed kuy!" ajak sahabat nya dengan antusias sedangkan yang ditanya dengan polosnya menjawab
"Ngapain?"Merasa jengah dengan pertanyaan yang terlontar, lantas sahabatnya pun menjawab"Konser."
bingung dengan jawaban sahabat nya, akhirnya dia menolehkan pandangan pada sahabatnya dan menaikan sebelah alis nya
"Ya... menurut lu aja, Queena Azzahra. Ngapain ke granmed?" jawab sahabatnya frustasi
Queena tetap dengan kepolosannya menjawab
"Beli buku,"Ingin rasanya sahabatnya itu melempar Queena ke laut, tapi tidak jadi karna takut diamuk masa:v
"Masih pinteran gue ternyata." gumam sahabat nya itu yang masih terdengar oleh Queena
"Gak gue temenin tau rasa lo, Lyra Syakira." ancam Queena kepada sahabatnya yang bernama Lyra
"Baperan najis," cibir Lyra yang membuat Queena tertawa kecil
"Ratu," panggil seseorang didepan Queena dan responnya hanya menatap seseorang didepannya dengan datar:)))
"Gue liat PR MTK dong," pinta temannya
"Sini buku lo."Lalu temannya itu memberikan buku nya pada Queena, setelah itu Queena membalik kertas yang berisi catatan jawabannya
"Nih hitung sendiri." cetus Queena, setelah itu temannya mengucapkan 'terima kasih' dengan setengah hati
"Jangan jutek banget jadi orang, gak ada yang suka tau rasa lo," ucap Lyra
"Biarin suka suka gue lah." balas Queena dengan sedikit ngegasTidak lama kemudian bel berbunyi selang beberapa menit guru pun masuk
"Assalamualaikum,"
"waalaikumsalam,"
"Buka buku kalian, kita akan melanjutkan pelajaran kemarin."Satu kelas menghela nafas lega, tapi tetap saja ada satu murid yang mengacaukan segalanya :"))
"Bu, PR kemarin gak dikumpulin?"
Mari kita adakan sesi baku hantam:)))
Seketika dia mendapat tatapan tajam dari teman sekelas nya
"Oh iya, ibu lupa. Makasih ya, sudah mengingatkan, sekarang kumpulkan PR kalian!" perintah sang guru
Queena,Lyra dan beberapa murid rajin lainnya mengumpulkan PR nya dengan tenang. Sedangkan yang PR nya belum selesai
'Bodo amat ngasal yang penting diisi' -batin anak yang belum ngerjain PR
Saat sudah mengumpulkan semua, sang guru -Bu Siska- menghitung buku nya dan menemukan satu buku yang tidak ada
"Siapa yang tidak mengumpulkan tugas?" tanya bu Siska yang mampu membuat satu kelas merinding, karena dia itu guru killer gan:"))
"Daniel gak ada di kelas bu," jawab si ketua kelas
"Kemana dia?" tanya bu Siska lagi, tapi sebelum ada yang menjawab tiba tiba ada yang datang"ASSALAMUALAIKUM YA AHLI KUBUR."
Seorang pria masuk sambil berteriak, udh gila emang:")) eh astaghfirullah:"))
"waalaikumsalam," jawab semua penghuni kelas
"ASTAGHFIRULLAH DANIEL, KEMANA AJA KAMU??" tanya bu Siska sambil menjewer kuping Daniel
"Sakit bu!!, astaghfirullah ibu!!, ampun bu, allahu sakit." Daniel mengaduh sambil memegangi telinganya yang dijewer oleh bu Siska
"Lagian, dari mana aja kamu?" tanya bu Siska sekali lagi, si Daniel udah gak dijewer kok tenang:)))
"Macet bu," alasan Daniel klise sekali:"))"Alah alesan."
'Tadi nanya kenapa telat? Giliran dijawab bilang nya alesan, sabar aja gue:'))' -Batin Daniel Pratama
"cepat kumpulkan PR kamu!"
"iya bu,"Lalu Daniel mengeluarkan buku nya dari dalam tas dan memberikannya ke bu Siska
Untung udah di kerjain:")) jadi selamat:"))
"Lain kali, jangan sampe telat!" peringat bu Siska
"in syaa allah."Setelah mengatakan itu Daniel langsung kabur ke bangku nya yang berada dibelakang Queena dan Lyra, sedangkan bu Siska menatap nya tidak percaya
'Astaghfirullah, untung cuma ada satu, coba banyak?? Resign saya jadi guru' -Batin Bu Siska
Setelah itu pelajaran dimulai seperti biasa, dengan damai dan tenang. Walaupun Queena dan Lyra dijahili oleh Daniel:"))
Untung mereka sabar, coba kalo gak? Auto gelud mereka:)))
Tiba tiba Daniel memanggil Queena dan Lyra
"Ratu, Lyra,"
Mereka berdua menoleh pada sumber suara
"Apaan?" ucap keduanya"Kalian kok rajin banget sih? Kenapa?" tanya Daniel
Saat mendengar pertanyaan itu Queena dan Lyra hanya mendengus dan memutar mata malas
"supaya bisa dapet beasiswa, banggain ortu, dan biar gak malu maluin kalo telat atau gak ngumpulin tugas atau bolos at..."
"stttt berisik, Queena alesan lo?" potong Daniel cepat karna Lyra yang berbicara terus, Daniel sampai pusing mendengarnya:v
"Biar gak sia-sia perjuangan ortu gue." jawab Queena singkat
"Maksudnya?" Daniel yang tidak mengerti maksud dari perkataan Queena pun bertanya"Coba lo liat keluar, banyak orang yang pengen sekolah tapi gak bisa karna biaya, Gue cuma mensyukuri apa yang gue dapet, gue mampu sekolah makanya gue sekolah. Lagian ortu gue juga kerja buat gue sekolah," jawab Queena yang mampu membuat Daniel tertegun
"Pendidikan itu penting banget buat kehidupan. Coba lo gak bisa ngitung, gak bisa baca, mau jadi apa lo dewasa nanti? Toh nyampe tua kita tetep harus belajar." sambung Queena yang mampu membuat Daniel tersenyum tipis
"OK. Mulai besok, in syaa allah gue gak bakal telat lagi, gue bakal ngeliat keatas buat motivasi dan kebawah buat mensyukuri kehidupan gue yang serba berkecukupan!!" ucap Daniel dengan semangat nya yang membara
Semangat yang mampu membuat Lyra tersenyum lebar dan Queena yang tersenyum tipis
KAMU SEDANG MEMBACA
DEAR GOD, WHY SHOULD I?
Teen Fiction"Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan" {QS.al-insyirah (94): 6}