chapter 2

42 10 0
                                    

*

Teman Teman yg mengangkat Tubuh Jerry segera membawanya ke ruangan Uks dengan rada Khawatir,Karena selama ini Jerry tidak pernah seperti ini dan Jerry tidak pernah bicara kepada Rickson Tentang penyakit dirinya .dan Teman Jerry menidurkannya ketempat tidur di ruangan Uks .

"segera organisasi kesehatan memeriksa keadaann Jerry " pintah Guru olahraga Jerry yg bernama Pak Khalid.

Lalu Jerry di periksa, Tali pinggang di celananya sedikit di longgarkan dan bajunya sedikit di buka agar  siklus udara masuk kedalam pernapasan Jerry ,dan hasilnya Jerry harus diberikan Pertolongan Pertama atau napas buatan agar Sesak di dadanya perlahan akan Hilang .

Saat itu keva berada di luar kelasnya dan melewati Uks ,keva sepupu Rikcson yang selalu Jumpa Jerry pasti sesuatu Terjadi ,keva pun masuk kedalam Uks sontak melihat Jerry terbaring dengan tidak sadarkan diri di tempat tidur uks ,saat itu org org di sekitar Jerry adalah laki laki semua dan tidak ada yg mau memberi napas buatan karena malu ,saat Rickson melihat keva dan sontak Rickson memaksa Keva untuk memberi Napas buatan ,lalu Keva terkejut tetapi Rickson Tetap memaksa dan Hal hasil Keva pun memberi napas Buatan kepada Jerry saat itu Jerry sedikit Tersedak karena sudah mendapatkan udara dan dadanya tidak sesak lagi ,melihat ada Keva Jerry sontak Terkejut dan melihat nya dengan Tatapan seribu tanya kenapa perempuan ini ada di hadapanya.

"hehhh... Kok ada kamu disini "ucap Jerry sambil mengambil napas perlahan dan tenaga karena Jerry habis pingsan serta mengilap darah yg ada di hidungnya .

"iya Jerr keva tadi yg memberi napas buatan agar sesakmu bisa dikendalikan ". Ucap Rickson begitu lantang sambil senyum sedikit.

"hah??". Sontak Jerry terkejut ,dan menatap Keva dengan begitu rada malu .

Bringg.........

Bel sekolah berbunyi dan seluruh siswa bersiap siap mengemaskan bukunya ke tas dan bergegas meninggalkan sekolah ,namun berbeda dengan Jerry yg masih mengumpulkan Tenaga sembari dirinya pingsan tadi ,sementara disisinya ada Rickson dan keva ,Guru guru dan teman Jerry yg mengangkat tubuh Jerry ke uks tidak ada lagi di ruangan Uks karena sudah Terlebih dahulu meninggalkan Jerry .

"lu gak kenapa kenapa kan Jerr ,gue antarin pulang yah  ?" tanya Rickson

"gak kok Rick udh baikan ,gue bisa pulang sendiri " jawab Jerry .

" yaudh Gue luan yah Jer " ujar Rikcson kepada Jerry dan meninggalkan Ruangan Uks .

Dan setelah 3 menit Rikcson keluar dari ruangan uks  Jerry pun juga bergegas pergi Meninggalkan Ruangan tersebut .

"Thanks yah ." ujar Jerry kepada keva sambil meninggalkan Keva dan Ruangan uks .

"Anjirrr ,cuman gitu doang kata katanya ? Emangnya dia knpa sih sana gue sampai sampai tak mau kenal gue ?bingunga gue " ucap keba sambil menghela napas dan membuangnya kuat kuat

Entah mengapa Keva begitu aneh melihat sikap Jerry kepada Dirinya sedikitpun tidak ingin berkenalan dengan Keva ,Sementara Keva keluar dari uks sesudah Jerry keluar terlebih dahulu .

*
Malam itu Satu persatu petikan terdengar di suara senar gitar dan membuat ruangan tersebut berisi nada nada yg indah ,ternyata Ada seorang Cowok Tampan yg memainkannya Sembari duduk di sofa Tepi jendela sambil Mengahadap Ke arah luar Jendela  Dia adalah Jerry. Entah apa yg di pikirkan Jerry Dengan  Tatapan Kosong sambil Memainkan Gitarnya.

TokTokTok............

"Hei,,, Jerry  bolehkah mama masuk " Terdengar Ucapan dari Depan pintu Kamar Jerry .

"Boleh ma.." jawab Jerry kepada wanita setengah Paru baya itu Didepan pintu Kamar Jerry segera mamanya masuk menghampiri Jerry yg duduk di sofa Tepi Mengarah Ke luar Jendela sembari memainkan Gitar .

"kamu Kenapa belum Tidur ha??" Ucap mama Jerry dengan Nada yg lembut .

Sejenak Jerry Menghentikan aktifitasnya yg bermain gitar tadi .

"Gapapa kok ma Jerry cuman Insom doang " jawab Jerry .

"ya sudahlah mama kesini cuman Memberitahu kepadamu besok Mama dan papa mau ke bandung untuk Berlibur ,Kamu ingin Ikut ? " Ucap mamanya kepada Jerry dengan Bertanya .

"hmpphhh...Nggk deh mah Gue tingal aja " jawab Jerry kepada wanita setengah Paru baya itu.

"Ya sudah lah kalau memang kamu tidak ingin ikut "Ujar mamanya sambil mengelus rambut Jerry .

Kamu emang benar benar mirip dengan abgmu ,kalau saja waktu itu abgmu tidak melakukan hal yg bodoh mungkin...... Ah sudahlah tidak usah di ingat ingat lagi biarlah yg berlalu menjadi kenangan yg usik.

Terbesit di Hati mamanya Jerry saat sedang Mengelus rambut Jerry .

"mama kok natap Jerry gitu amat ma " tanya Jerry .

"Gapap kok nak ,mama hanya rindu dengan abgmu karena melihat wajahmu yg benar benar mirip dengan abgmu " Ucapan kalimat Mama kepada Jerry sambil mengelus wajah Jerry .

"ya sudah mama tidur di luan yah " ujar wanita paru baya itu sambil berdiri di hadapan Jerry .

"yamah ,selamat malam ."Ujar Jerry

Lalu mama Jerry pergi meninggalkan Jerry di Kamarnya .

            Apa yah yg di pingkirkan. 
                               Jerry?

Gimana Guyss ceritanya ?sorry yah kalau Tidak Menarik :) ,

             Maaf yah dichapter ini hanya sedikit saja dibuat karena saya sibuk 😂.
 

    Jangan lupa tinggalkan Coment yah dan Vote .🙏

Happy Reading.......

Merelakan Sebuah Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang