two

377 43 5
                                    

Lagu Marry You yang di bawakan bruno mars mengalun merdu di  iPod lesti.
lesti berbaring di atas matras olahraga milik mamanya di ruang gym pribadi di rumahnya.lesti memang anak yang kaya
,kaya raya malahan.namun dia tidak pernah membesarkan diri membusungkan dada di hadapan teman temanya,maka dari itu banyak teman yang senang bermain dengannya, apalagi kalau lesti mengajak hang out di rumahnya.teman temannya girang bukan kepalang.
      Pukul lima pagi,karla baru saja menyelesaikan rutinitas senamnya,memang itu kebiasaan lesti setelah bangun tidur sejak kecil mamanya selalu mengajari lesti hidup sehat akhirnya,kebiasaan berubah menjadi kegemaran untuk lesti.
      lesti berdiri melakukan gerakan cooling kemudian melangkah ke kamar mandi yang letaknya di sebelah gym handuk dan bajunya gantinya sudah ada di dalam,tergantung rapih di belakang pintu kayu,lesti mengikat rambutnya yang panjang sebahu agar tidak basah terkena siraman air dia menyalakan shower dan menggosokan sabun di seluruh badannya
       Lesti kembali ke kamarnya celana pendek biru dan kaus pink polos yang dikenakannya membuat dia terlihat lebih segar.hari masih gelap tetapi lampu-lampu di rumah lesti banyak yang menyala,lesti sendiri di rumahnya ayahnya sekarang tinggal di bandung beliau lebih senang kerja disana dari pada di jakarta.tadinya ayah lesti mengajak satu keluarganya ikut pindah ke bandung.mamanya setuju namun lesti menolak salah satu alasan lesti yang paling kuat adalah karena dia tidak mau meninggalkan teman-temanya yang sudah berbaik hati kepadanya selama ini.
        Lesti sudah nyaman hidup di lingkungannya yang sekarang,dia tidak ingin kehidupan di masa remajanya yang menyenangkan harus terhenti seketika.karena dia harus memulainya dari awal di tempat yang berbeda.lesti menyatakan itu karena dia tahu masa remaja hanya ada sekali seumur hidup. Lesti enggak mau jika semua itu yerputus saat senang senangnya.
        Ayah lesti memaklumi keputusan anaknya ayahnya oindah kebandung dan sesekali pulang ke Jakarta jika pekerjaannya sedang tidak banyak sedangkan mama lesti sedang bekerja di luar negeri selama tiga bulan,ke paris tepatnya itu sempat membuat lesti iri dia ingin selali pergi ke negara fashion itu dia pernah memuhon kepada mamahnya untuk ikut bersama,namun mamanya menolak alasanya tiga bulan itu terlalu lama,mamanya bekerja pasti tidak bisa selalu berjalan jalan bersamanya, jadi mama lesti berjanji untuk mengajak anaknya ke paris untuk berlibur bersama anaknya saat ada waktu senggang sekalian bersama ayah dan kakak laki-lakinya yaitu danang.
        Beda usia danang dengan lesti memang agak jauh,sekarang saja danang sedang kuliah di inggris kakak lesti yang satu itu memang pintar.jenius dia senang pelajaran yang berbau angka dan garis yang membuat ruwet mata ketika melihatnya,lesti saja yang pintar, buruh waktu kurang lebih lima belas menit untuk mengerjakan soal,lesti sering berpikir apakah danang tidak merasa pusing saat mengerjakan soal-soal tersebut namun setiap memperhatikan wajah danang video_cam atau ketika danang mengirimkan foto fotonya ketika berada di universitas lesti tidak menemukan kerutan kerutan di mukanya
       Danang ganteng banyak yang berkata begitu teman teman lesti pun berpendapat sama lestipun mengakuinya,lesti bangga mempunyai kakak seperti danang tetali ada kalanya lesti merasa badmood pada danang salah satunya saat lesti mengirimkan blackberry messenger kepada kakaknya untuk menanyakan soal yang menurutnya susah danang suka malas mengerjakan ketika lupa carannya,jadi kakaknya suka bilang enggak tahu terkadang lesti sedikit merasa iri ketika melihat foto kakaknya ketika terlihat lebih enjoy bermain dengan teman temannya.lesti sering merasa bahwa dirinya tidak lagi di sayang kakaknya tetapi hal itu sering dibantah danang kakaknya selalu berkata bahwa adiknya adalah salah satu inspirasi hidupnya. Enggak mungkin danang menelantarkan adik perempuan satu satunya.
      Lesti mengambil sepotong pizza dari lemari es dan memasukannya kedalam microwave setelah alarm microwave berbunyi,dia mengeluarkan pizza nya lalu melahapnya sambil duduk di sofa.menonton serial kartun kesukaanya di Ipod nya hello kitty lesti tidak pernah bosan menonton kartun tersebut menurutnya kartun itu lucu dan imut.
       Lesti melangkah masuk ke kamarnya setelah melahap potongan terakhir pizza nya dia membuka pintu lemarinya yang berwarna pink lembut. Dia mengeluarkan baju seragamnya yang tergantung rapi di lemarinya mengganti pakainya dengan seragam putih birunya, baju yang agak ketat dan rok nya sedikit menggantung.model baju khas anak remaja sekarang,terpasang pas di tubuh mungil lesti.
        Jam menunjukan pukul setengah enam dia bercermin bentar dan menyisir rambut yang agak berantakan kemudian menyemprotkan parfum yang berbau stawberry-lychee yang dibeli langsung dari toko langganan mamahnya,lesti mengoleskan bedak tipis di wajahnya, mengusap lotion ke tangan dan kakinya. Lesti membungkuk mengambik jepit pink nya dan menjepitkannya di rambutnya dia memakai jam tangan dan memakai sepatu kets putih dengan warna hitam yang mendominasi ia meraih tas punggungnya yang sudah berisi dasi dan sabuk,lesti memang suka malas memakai dasi dan sabuknya di rumah,dia selalu membawanya di dalam tas dan memakainya di dalam mobil ketika sudah sampai di sekolah.
      lesti gadis yang cantik dan manis banyak yang bilang begitu teman temanya yang cewek maupun cowok mengakuinya,bahkan teman lesti yang cowok banya yang menaruh hati padanya sayangnya lesti selalu cuek dia selalu menolak secara halus kepada cowok yang menyatakan perasaanya, lesti lebih suka berteman tetapi pacaran memang seru tapi jika nanti putus pasti hubungan pertemanan antara mereka jadi agak canggung,lesti tidak mau itu terjadi dan lebih berkonsentrasi pada sekolahnya.
      Perjalanan ke sekolah memakan waktu kurang lebih satu jam lesti tertidur dimobil dan bangun setelah sampai di sekolah,lesti lebih suka memperhatikan jalan dari pada tidur,tetapi hari itu matanya terasa lebih berat.
       Lesti bergegas mencangklong tas dan membuka pintu mobil,dia melangkah keluar dari dalam mobil dan masuk menuju gerbang sekolah yang terbuka Guru-guru berjajar memberi senyuman selamat datang,murid murid harus memberi salam kepada guru dan harus memakai atribut seragam lengkap.
        Lesti lupa belum memakai dasi dan sabuknya karena tertidur pulas di mobil dia segera berhenti di luar pagar seraya mengeluarkan dasi dan sabuknya lalu memakainya lesti tersenyum pada pak Tomo yang melihatnya dari kejauhan memberi acungan jempol karena memakai atribut serangam lengkap.
     Pak Tomo memang terkenal dengan kedisiplinannya jika melihat baju yang tidak dimasukan kedalam celana atau rok dengan tegas dia akan menyuruh muridnya untuk merapihkannya lesti melanjutkan langkahnya masuk ke sekolah setelah atribut yang digunakannya sudah lengkap.

____________________________________________
terimakasih sudah membaca jangab lupa like and komen
Ig afifah_l.v.r56
 semakin banyak yang like dan komen juga follow ig aku semakin cepat juga di next nya

mr.pinkyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang