Caraka

Prolog

Malika,

Pada beberapa waktu adakalanya kisah sepasang manusia dipertemukan hingga akhirnya bersatu dan kemudian akhirnya mereka hidup bahagia,hingga salah satu usia dari sepasang manusia itu akhirnya lebih dulu menjemput. Ada juga ketika sepasang manusia dipertemukan untuk saling memperbaiki kehidupannya masing-masing lalu akhirnya mereka dipisahkan sehingga hanya dijadikan sebagai sejarah untuk di kenang di lain waktu dengan sebuah pemikiran yang berbeda.

Sama seperti kisah kita yang akhirnya harus dipisahkan dengan segala banyak tanda tanya, tanpa pernah paham kenapa akhirnya kita harus pergi meninggalkan satu sama lain. Tapi lebih tepatnya aku yang memilih, ya aku dengan segala keegoisanku akhirnya aku harus menyudahi hubungan ini. Aku tahu kamu pun tidak percaya bahkan baru saja kemarin kita bertukar rasa bahagia dan saling menyayangi. Tapi maaf aku harus pergi meninggalkan mu dengan segala ke akuanku yang merasa tidak perlu menjelaskan banyak hal. Aku harap kamu percaya bahwa apa yang aku lakukan ini karena sebenarnya kita dipertemukan bukan untuk bersatu.

Aku harap kamu bahagia dengan siapapun yang nanti akan hadir mendampingi hidupmu kelak. Dan sejatinya kita adalah sejarah yang sedang berjalan, pasti aka nada beberapa kisah pahit yang harus kita alami, hingga nantinya kita akan melihat hal pahit dengan pandangan yang berbeda nantinya. Seperti aku yang sudah siap untuk meninggalkanmu saat ini juga, bukan untuk dilupakan tapi hanya direlakan.

Tertanda dari yang selalu menyayangimu,

Caraka