ROSEANNE PARK

2

Pagi itu Rose bangun dengan keadaan dorm yang sunyi, yahh karena mereka baru datang dari luar negri untuk konser mereka dan mungkin semua orang lelah, oleh karena itu dengan keadaan dorm yang sunyi Rose berniat pergi jalan-jalan dipinggiran sungai Han sendirian, dengan menggunakan jaket tebal dan celana training panjang.

"Kenapa ini terjadi? Aku ingin mengatakannya tapi aku sungguh takut" Rose berbicara sendirian dan duduk di bangku yang berhadapan dengan sungai Han.

"Aku sungguh membutuhkan seseorang untuk berbagi cerita ini agar ada yang mengerti, hmmm...apakah aku harus curhat dengan Jisoo-unnie atau Joy?"

Rose yang melamun depan pandangan tertuju dengan arus sungai Han tiba-tiba dikejutkan dengan seseorang yang tiba-tiba duduk di sampingnya.

"Apa yang kau pikirkan nona" ucap namja itu.

"Ahhh Oppa kau mengejutkan ku"ucap Rose.

Namja itu hanya tersenyum menanggapi ucapan Rose.
Namja itu adalah Jinhwan, Jinhwan IKON.

Rose yang melihat itu pun hanya ikut tersenyum dengan manis.

"Hanya masalah kecil biasa Oppa, tidak ada apa-apa".ucap Rose.

"Hmm...biasanya masalah kecil itu bisa berubah menjadi masalah besar jika tidak diselesaikan".ucap Jinan

Rose hanya diam saja dan kembali memperhatikan arus sungai Han.

"Maukah kau berbagi cerita tentang 'masalah kecil'mu itu, mungkin aku bisa membantu sedikit"ucap Jinan.

Rose ragu untuk memberitahu masalahnya kepada Jinan, tetapi dia tahu jika dia tidak memberi tahunya, dia tidak akan punya seseorang yang dapat mendukungnya.

"Hmm..tapi Oppa harus janji, Oppa harus mendukungku ya?"ucap Rose memelas.

"Bagaimana yaa, jika itu perbuatan jahat aku tidak akan membantumu, jika kau butuh nasihat mungkin aku bisa membantu". Ucap Jinan yang seakan-akan tahu apa yang Rose pikirkan.

"Yakk Oppa!!. Baiklah aku mulai ceritanya".

"Oppa tau kan BTS?"

Jinan hanya mengangguk mendengar pertanyaan Rose.

"Dan oppa tau Jungkook?"

"Jadi ini masalah cinta?" Ucap Jinan menebak-nebak.

Rose hanya mengangguk lemah menanggapi pertanyaan Jinan.

"Dan begini Oppa...."Rose menceritakan masalahnya kepa Jinan.

"Sebaiknya kau bicarakan dulu dengan Jungkook, kau harus menyelesaikan masalahmu dulu dengannya, dengan itu kau dapat menceritakannya kepada teman-temanmu, aku yakin mereka pasti mengerti"ucap Jinan menasihati Rose.

Rose mendengar perkataan Jinan hanya mengangguk lemah meng iya kan perkataan Jinan.

"Tapi Oppa bagaimana aku harus bertemu dengannya, akhir-akhir ini Blackpink sangat sibuk, jadwal kami padat" ucap Rose mengeluh.

"Mungkin kalian bisa bertemu nanti di acara Awards sebentar lagi, atau kalian bisa berbicara di telpon" saran Jinan.

"Tapi Oppa terlalu bahaya jika kami berbicara di acara awards,dan aku tidak memiliki nomor ponselnya".ucap Rose.

"Yakk Rosie!! Kau yang memiliki masalah dengannya kenapa tidak memiliki nomornya. Astagaa" ucap Jinan

Rose hanya menyengir mendengar ucapan Jinan

"Baiklah aku akan membantumu, aku akan mencarikan nomor ponselnya. Mungkin hanya itu yang bisa ku bantu"ucap Jinan.

"Terimakasih Oppa, sebenarnya kau sangat membantuku hari ini".ucap Rose tersenyum.

"Sama-sama, tolong berikan nomor ponselmu nanti aku kirim lewat chat saja" ucap Jinan. "Kau tau kan walaupun kita datu agensi tetapi interaksi kita sangat terbatas" ucap Jinan meyakinkan Rose.

"Ndee Oppa, terimakasih banyak"ucap Rose tersenyum.

"Ok, aku harus kembali ke dorm, dan kau juga harus kembali secepatnya nanti banyak orang yang akan berdatangan disini" ucap Jinan.

"Kau sungguh perhatian Oppa"ucap Rose menggoda Jinan.

"Terserah kau saja"ucap Jinan merajuk.

Setelah Jinan pergi Rose memikirkan apa yang akn terjadi kedepannya.

'fighting chaeng'. Batin Rose.

Rose berjalan untuk kembali ke dormnya karena mungkin teman2nya panik mencarinya karena keluar sendirian dan tidak izin ke siapa2.

Rose membuka pintu, dan dikejutkan oleh Jennie yang berada di depan pintu.

"Yakk Chaeng-ah kemana saja kau!! Kenapa keluar sendirian, kau tau diluar sangat dingin"ucap Jennie mengomel.

"Hehehe aku hanya berjalan2 di sekitar sungai Han unnie"ucap Rose.

"Apa kau tidak apa2? Apa yang terjadi? Tumben sekali kau berjalan2 di sekitar sungai Han?"tanya Jennie

"Tidak apa2 unnie, aku hanya ingin mencari udara segar, karena kita terlalu padat jadwal jadi aku ingin menenangkan pikiranku sebentar"ucap Rose beralasan.

"Aku pikir kau kenapa2" tanya Jennie curiga.

"Gwenchana unnie" ucap Rose.

'Mianhe unnie aku masih belum bisa menceritakan ini'.

****
"Hyungg!!! Tae-hyung bangunn!!!" Teriak Jungkook sambil membangunkan V.

"Apaan Jungkook-ah, kau membangunkanku jam segini?" Ucap V dengan suara parau khas orang bangun tidur.

"Temani aku jalan2 ya?" Pinta Jungkook.

"Aku sangat mengantuk Jungkook, minta temani yang lain saja" ucap V.

"Yakk hyung!!!" Jungkook merengek

V tidak memperdulikan rengekan Jungkook. Jungkook pun keluar dari kamar V dan menutup pintu V dengan keras.

Jhope yang melihat itu pun langsung menghampiri Jungkook.

"Ada apa Jeykey?" Tanya Jhope.

"Aku ingin minta temani dia berjalan2, tapi dia tetap tidur" Jungkook merengek.

"Hmm.. bagaimana kau ikut aku saja, aku ingin joging di sekitar sungai Han" ucap Jhope.

Jungkook yang mendengar perkataan Jhope pun bersemangat ingin ikut.

"Baiklah hyung, tapi tunggu aku ingin ganti bajuku terlebih dahulu" ucap Jungkook langsung berlari menuju kamarnya.

"Ada-ada saja anak itu" ucap Jhope tersenyum.

*****

Yeayyy sampai disini duluu yaa, nanti lanjut lagi:p.

Tengkyuuu udah baca cerita abal-abal ini
Jangan lupa juga vote and comment yaa:)

Maaf klo ada typo nya hehehe

Saranghae🌹