"Eh, ini bener gamau pada ke jepang?"
"JEPAAAANG MULU ADA APANYA SIH JAEM," sungut Yeji.
"Apaan sih, jemin. Beli cilok aja utang," nahloh terlalu jujur nih, Siyeon.
"Gak per—"
"EH MASA KAK JUKI JUKI ITU PUNYA PACAR HADEUH, GUE-NYA DIKEMANAIN."
"EUNBIN BRISIK BANGET SIH ANJIR," sahut Hyunjin sambil ngelempar pilus garuda, oksip.
"Ngapain sih lo?!" tak mau kalah, Eunbin melemparkan sandal jepitnya ke arah Hyunjin.
Daritadi yang lain cuma ngeliat drama live sambil makan cemilannya Felix. fyi, ini dirumah felix.
"Main yuk."
"Yuk, dimana?"
"Di kamar, Bin," jawab Soobin.
"Goblok."
Kemudian Jaemin segera mencari sesuatu di tasnya. Gatau deh, tumben ini anak diem aja, biasanya paling rusuh^_____^
"Eh Jin, kayanya bakal ada anak baru deh di sekolah," kata Chaeyeon
Yang lain beralih memperhatikan Chaeyeon sama Heejin.
"SIAPA BUSET, GUE PENGEN DAPET TEMEN BAROOO."
"Dua katanya, cewe lagi."
Semuanya auto ngomongin anak barunya kaya gimana.
"MANTAP LHA DUA CEWE, SIAP GEBET," teriak Haechan, langsung dibales tatapan tajam dari Somi.
"E-eh iya ga jadi."
"Hah? Gue ga peduli."
"Pantesan belum ada gandengan lo selama ini, Jun," kata Felix yang dibalas Renjun dengan mengggandeng tangannya.
"LO BELOK YA?!"
Renjun diem.
"Masuk kelas mana ya? Kelas gue ada kosong satu," tanya Nakyung.
"Kelas gue juga kosong satu tuh."
"Semoga di kelas gue, ya Allah,"
"ADUH PINTU GUE KEMANA YA."
"HAH NGAPAIN LO BAWA-BAWA PINTU KE RUMAH GUE?!"
"JAEMIN KOK TAMBAH GA JELAS YHA, CAPEK KITA NGURUSIN," celetuk Siyeon.
"No, lo tadi yang bawa tas gue kan?! Lo liat sesuatu ga?!"
"Engga tuh, gue liatnya sempak betmen lo."
Jaemin kesal, lalu kembali merogoh-rogoh tasnya. Sampai mengeluarkan semua benda di dalamnya. Jaemin frustasi,
"BUKAN PINTU BIASA NIH, ASAL KALIAN TAU."
"PINTU KEMANA SAJA? YHAAA APAAN SIH JEM."
Jaemin memutarkan bola matanya sambil melempar senter kecil ke arah Han.
"Ini pintu lo?!?!" tanya Hyunjin sambil membawa pintu.
"EH IYA BENER KOK ADA DI LO SIH, JIN."
"Tadi di depan kamar mandi, bgst."
"EH YA SELOW DONG BEBIH, AYO SINI NGUMPUL."
"Apaan sih, Jaem," kata Minju yang daritadi diem aja.
"Eh ayo sini, Ju, bakal bagus deh, kaya masa depan kita."
Yang lain langsung ke tempat Jaemin.
"PERHATIKAN BAIK-BAIK YA ANAK-ANAK."
"KALO GA BERMUTU GUE MUTILASI LO JAEM," aduh Haechan serem.
"Ayo ke Jepang," Jaemin bermonolog.
Kemudian segera membuka pintu tadi dengan sekuat jiwa dan raga.
"Hah."
"Apaan tuh gue ga keliatan bego, minggir," kata Jinyoung.
"Ayo masuk."
"INI BENERAN DI JEPANG?!?!?!" teriak Soobin yang disambut celotehan anak-anak lain.
"LAH KOK BENERAN PINTU KEMANA SAJA?!" ucap Han.
