Prolog

4 1 2
                                    

Berikan waktu itu
walau hanya sekejab
*⏰*

"Aku terima nikah dan kawinnya Qisti Humaira binta Arrahman dengan seperangkat alat shalat di bayar tu...."

"Maaf semuanya," dengan rasa menyesal Hamzah berusaha mendekati Qisti, wajah yang muram penuh dengan air mata itu berusaha  menatap gadis yang hampir saja menjadi bidadarinya.

"Humaira, maaf mungkin beribu maaf ku tak dapat mengobati luka hatimu, tapi aku yakin kau akan mendapatkan yang lebih baik dariku, yang bisa membimbingmu dan mencintaimu sedalam lautan yang tak dapat kita ukur akhirnya. Aku terlebih sangat mencintaimu, dan menyanyangimu melebihi apa pun, namun bukan sekarang untuk kita bersama. Maafkan aku, maafkan aku, maafkan aku," tak lepas tatapan itu, ia meninggalkan pujaan hatinya.

"Mas,, mas,, jangan pergi, jangan pergiiii....."

Humaira tak hentinya- hentinya menangis memanggil calon imamnya.

"Mas,,,,,,,,,,,,,,,,,,"

Dengan gelisah Humaira meraung-raung di tempat tidur, mencoba mengejar dan mengapai yang tak ada di depan mata.

"Nak,,, bangun... kamu kenapa??" Wanita setengah baya itu berusaha membantu anaknya.

"Umi,,,,,"
Hikk hikk hikk

Bercucuran keringat dan air mata, Humaira memeluk ibunya yang berusaha untuk menenangkan dirinya.

"Umi, mas Hamzah pergi, dia meninggalkan Maira umi,"

"Sadarlah nak, sadar. Kamu jangan seperti ini, umi sedih melihat kamu begini."

"Semua yang ada di dunia ini pasti akan pergi, begitupun dengan kita, jadi kuatlah sayang".

***

Selamat membaca, jangan lupa tinggalkan jejakmu.
Biar aku tau, bahwa kamu lah si pembaca yang setia.

Walaupun hanya kata-kata biasa yang tak sehebat mereka, namun itu bukan lah halangan bagi kita yang  menjadi pemula, karena permulaan adalah awal dari keberhasilan.

So, mari kita saling mendukung untuk menjadi yang terhebat.

Klik aja gambar bintang itu ya, mudah kan??😉
Ingat, Tak kenal maka tak sayang.😄

Selamat menjalankan ibadah puasa.
Semoga puasanya masih bertahan sampai magrib ya.

Karena puasa itu adalah ibadah setiap muslim, tambah pahalamu dengan shalat dhua juga, agar rezeki kita berlimpah.

Jadikan Al -Qur'an bacaan utamamu.

KemenanganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang