Dua

3 1 0
                                    

Ini masih tentang dia.

Dia bilang, dia tidak ingin menjalin hubungan denganku karena merasa tidak enak hati dengan teman dekatnya yang pernah menjalin hubungan denganku :)

Di satu sisi aku salut dengannya yang lebih mempertahankan pertemanannya daripada percintaannya.

Namun di sisi lain, aku benci! Mengapa dia harus menjaga perasaan temannya yang sudah jelas menyakitiku?! Mengapa dia mendekatiku jika tidak berniat menjalin hubungan? Ahk PHP! (Upss)

Aku mencoba berfikir positif.
Mungkin Tuhan ingin menjauhkanku dari orang yang belum tepat untukku :)
Mungkin Tuhan tidak ingin aku tersesat lagi dan lagi :)

Namun terkadang, pikiranku memberontak.

Dia benar-benar menjauh :(
Dia pergi :(
Dia lebih memilih orang lain yang lebih mempunyai segalanya daripada aku :(

Baiklah. Aku hanya cukup sadar diri.
Toh, aku tidak cantik, tidak pintar, wajahku jerawatan. Jika seandainya dia bersamaku, apa yang akan dia banggakan dariku?

***

Terkadang aku bingung dengan jalan pikiranku. Terkadang aku memaklumi kepergiannya, dan terkadang aku ingin berontak juga. Aku sering berfikir, mungkinkah dia hanya memanfaatkanku? Mungkinkah dia hanya menjadikan ku pelarian? Jika iya, mengapa harus aku? Tidak adakah orang lain?

Ahh sudahlah. Mungkin ini sudah jalannya aku seperti ini.

Suatu saat nanti, akan ada orang yang tepat. Yang datang pada waktunya. Orang yang benar-benar dikirimkan Tuhan untuk menemaniku selamanya tanpa ada kata "Pergi dan menghilang tiba-tiba." :)

Heart DiaryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang