Step 1

261 30 3
                                    

Dunia itu diisi sama berbagai macam spesies tapi kalau spesies kayak kamu,aku rasa ngak ada.

Kamu Langka

Jeon Jungkook

Hening.Satu kata itu menjelaskan suasana yg dirasakan 4 orang di ruangan ini.
Hanya karena suara yang datar namun jelas itu mengeluarkan kata-kata ajaib itu.

Seharusnya ini bukan sesuatu yg mampu mengejutkan semua orang yg ada di dalam ruangan itu tapi,tetap saja hanya kalimat sesimple itu sebuah keajaiban kalau diucapkan oleh seorang Jeon Jungkook.

Jungkook PROV

"Tak apa tuan.aku bisa pulang sendiri,aku sudah sering pulang jam malam seperti ini" tolak perempuan itu halus.

"Apa dia baru saja menolak ajakan ku"pikirku dengan dahi berkerut,aku masih bisa mendengar suara tawa tertahan Yonggi Hyung.

"Bi-ah tak apa rumahmu dan Jungkook berada di arah yg sama"sela Yonggi Hyung

"Aku hanya tak mau merepotkan orang yang baru kukenal" balasnya beralasan.
"Ya,sudah.Kalau kau tak mau kuantar.Pulang sendiri saja " ucapku acuh.

"Baiklah.kalau begitu aku pergi dl Yewon" balasnya tak peduli.

Author POV

"Orang aneh.Aku juga nggak butuh bantuannya,kenapa dia ngotot banget sih" Gerutu SinB kesal.

Saking kesalnya SinB dia bahkan tak menyadari bahwa dia sudah jauh berjalan.

"Eh?aku dimana?kok tempatnya nggak asing?Astaga kenapa malah kesini sih!" Kesal SinB

"Bagaimana aku bisa sampai disini?"

"Dasar kaki sialan!!!" Amuk SinB.

Bagaimana dia sampai ditaman kota padahal daerah tempat tinggalnya berlawanan arah dengan taman kota.

Tanpa disadari SinB ada satu orang lagi yang melihat Kegilaannya.

Dia tersenyum tipis merasa terhibur atas drama kecil yang SinB lakukan.
Merasa bersyukur bukan hanya dia yang masih ada suara lain selain keheningan malam yang menemaninya.

"Wanita itu sudah pergi.Haruskah aku menunggu pertemuan kami berikutnya?"
Monolognya dengan senyum tipis namun terkesan kejam.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Mood SinB benar-benar Buruk.bukan hanya buruk tapi sangat amat sangat BURUK.

Setelah acara tersesat semalam dia pun tak bisa tidur sampai menyebabkan dia berada dihadapan seorang Min Yonggi saat ini.Dan ini sudah berlangsung 1 jam penuh.

"Inilah alasannya kenapa aku memintamu untuk ikut Jungkook semalam Bi" Amuk Yonggi oppa karena aku datang terlambat dan mengantuk saat bekerja.menyebabkan seorang pelanggan jatuh karena kecerobohannya

"Liat lingkaran hitam dibawah matamu itu kau sudah seperti orang tua yang kesusahan tidur saja."
Lanjutnya saat melihat lingkaran hitam yang ada di bawah mata SinB.

"Jangan berlebihan oppa biasanya juga aku jarang tertidur.Lingkaran hitam ini kan sudah biasa" Jawab SinB acuh.

"Aku tak akan berlebihan kalau lingkaran hitammu itu seperti yang biasa ku lihat.Tapi lihatlah matamu tidak ada bedanya dengan mata panda" Omel Yonggi tak sabar menghadapi sikap SinB yang keras kepala.

"Permisi!Yonggi oppa,Jungkook oppa menunggu diluar" Sela Umji

"Oppa? Sejak kapan kau memanggilnya dengan sebutan Oppa Ji-ah?" Tanya Yonggi panasaran.

Tak biasanya Si 'brengsek' Jungkook mau dipanggil dengan sebutan Oppa.

"Jungkook oppa sendiri yang bilang kalau aku bisa memanggilnya oppa"
Balas Umji acuh

"Ada yang salah dengan otak anak itu"
Balas Yonggi kesal

Setelah kepergian Yonggi demi menyambut 'sahabat'nya.Umji mendekati SinB.

"Ada apa dengannya?Memang salah jika aku memanggil Jungkook-ssi dengan sebutan Oppa?"Tanya Umji polos.

"Entahlah mungkin dia lupa meminum obatnya tadi pagi" balas SinB acuh

"Syukurlah Yonggi-ssi sudah pergi,kupingku rasanya panas sekali mendengar dia berbicara terus"Keluhnya sembari memegang kupingnya.

"Dia khawatir Bi-ah,Lihat saja lingkaran hitammu itu seperti nenek tua yang tak bisa tidur saja"jawab Umji setelah melihat lingkaran hitam SinB.

"Astaga!Kalian memang berjodoh!Bagaimana kalian bisa menyebutku sebagai orang tua?"
SinB benar-benar kesal kali ini bagaimana mereka bisa memanggilnya dengan sebutan orang tua.

Dan hal pertama yang SinB lihat saat dia sampai dimeja kasir adalah 'Pemandangan buruk'  Ketika hampir semua pelanggan yang notabenya Perempuan semua hanya melihat satu arah saja.

Kalau SinB bisa berteriak sekarang dengan senang hati dia akan meneriaki seluruh pelanggan Cafe.

"INI CAFE BUKAN KEBUN BINATANG"

Rasanya SinB ingin mencakar seluruh wajah pelanggan Cafe hari ini terkhusus untuk "pelanggan terbaik kita" Tuan Jeon Jungkook dengan senyum meremehkannya itu.

"Apa?" SinB tidak bersuara tetapi melakukan gerakan bibir saat matanya dan mata Jungkook bertemu.

"Saya suka warna mata kamu mengingatkan saya pada anjing saya dirumah"

Seseorang tahan Hwang SinB untuk tidak memusnahkan manusia bernama Jeon Jungkook yang sekarang masih tertawa setelah mengejeknya. Walau dengan gerakan mulut saja,tapi benar-benar menyakitkan

"Dasar Jeon Jungkook sialan,Kantung mataku tidak separah itu hingga dia membandingkan aku dengan anjing dirumahnya" Kesal SinB

"Hati-hati Bi-ah yang ada nanti kalian berjodoh" Ujar Umji menepuk pundak SinB.

"Pemikiran konyol dari mana itu Ji-ah.Jika hal itu benar-benar terjadi aku berada di mimpi paling menyeramkan sealam semesta!" Balas
SinB kesal

"Saya juga nggak Sudi berjodoh dengan kamu" Balas Jungkook yang mendengar percakapan Umji dan SinB.
































































































To be continued

Lucifer in Love JJK-HEB (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang