2

289 41 0
                                    

"Ok silahkan perkenalkan diri kalian"perintah pak j-hope.
"Arraseoyo"kompak mereka bertiga.
"Hana dul set,annyeong yeorobun jeonun minatozaki sana ibnida"
"Aa kiyowo"all

"Park jihyo ibnida"
"Aa neomu yeoppo"all

"Kim dahyun ibnida"
"Aa sweet"all

"Oh ok sana kau duduk dekat"pak hoesok mencari tempat kosong ada tiga tapi pak hoesok terganggu oleh tae yg mengangkat tangannya ingin izin ke toilet,tapi ya dikira pak hoesok tae meminta sana duduk dengannya.

"Kau duduk dengan tae ya san"
"Baiklah"sana berjalan menuju bangku dekat tae.

"Dan kau jihyo duduk lah dengan pria itu karena kau harus bisa membangunkannya"tunjuk pak hoesok pada pria yg melipat tangannya di atas meja sebagai penopang kepalanya.

"Baik pak"jihyo berjalan menuju bangku paling pojok di barisan belakang.
"Pak kenapa dia tidak duduk dengan ku saja"ucap ten,dan dia dihadiahi jeweran dari kekasihnya momo.
"Kalo ten duduk sama jihyo nanti momo duduk sama Hoshi iya?"marah momo
"Jangan Hoshi dong mo ini pacar gw"sahut kekasih Hoshi bernama chungha.
"Oh iya,oo momo duduk sama bang jae atau hanbin,atau doyoung"ucap momo lagi.

"G bisa gitu mo ini pacar kita"sahut kekasih mereka joy kekasih bang jae,Jennie kekasih hanbin,dan yujin kekasih doyoung.

"Tuh kan mo ga ada udh sama babang ten aja"sahut ten.
"Ya udah deh"

Keributan berlangsung membuat kelas semakin ricuh,pak hoesok pusing menghadapinya lagi itulah alasan kenapa pak Heechul mengundurkan diri.

"Pak saya duduk di mana?"tanya dahyun yg belum duduk dari tadi.
"Oh iya maaf ya kamu duduk dengan jimin"tunjuk pak hoesok pada pria tembam dan sipit.

"Ok pak"dahyun berjalan girang menuju mejanya.
"Halo"sapa dahyun ketika sudah duduk di tempatnya.
"Hmm"sahutnya memang kalo most wanted terkenal dingin dan cueknya.

Skip

Bel istirahat sudah berbunyi,semua murid berlari menuju kantin untuk menabung uang mereka pada ibu kantin.

"Hyo apa kau mau istirahat"ajak sana dan dahyun.
"Ok sebentar ya"jihyo dari tadi masih kesal dengan pria yg berada disampingnya.
"Hey apakah kau tidak ingin istirahat ?"tanya jihyo kepada yoongi dengan mengguncangkan tubuh yoongi pelan.

"Aii kenapa tidak ada pergerakan"heran sana
"Iii benar apa dia sudah tiada"ucap dahyun khawatir.
"Oh tidak kita harus minta pertolongan"heboh jihyo.
"Baiklah kau tunggu sini biar aku dan dahyun yg mencari pertolongan"saran sana dengan menarik tangan dahyun untuk mencari pertolongan.

Saat mereka keluar kelas kebetulan teman sebangku mereka berjalan tidak jauh dari mereka,kedua pria itu sedang asik mengobrol dengan seorang wanita cantik bergigi kelinci,sana dan dahyun langsung berlari  menghampiri kedua pria dan menarik tangan mereka masuk ke kelas,kedua pria itu melengos kaget dengan kelakuan kedua gadis ini.

Saat mereka sampai kelas mereka langsung menuju meja yoongi.
Jihyo tidak jadi menggunakan kekuatannya karena kedatangan orang lain.

"Kenapa kalian membawa kami berdua kemeja yoongi"tanya jimin ga nyelow.
"Itu teman mu sudah tiada"jelas sana
"Lo itu kagak usah aneh aneh deh dia itu cuma tidur"jelas tae.
"Kalo tidur kok ga gerak dari tadi"ucap sana lagi.
"Itu udah biasa nyonya minatozaki"ucap tae geram.
Mendengar itu sana mencebik geram.

"Kenapa sih lo semua gw mau tidur diganggu mulu"teriak yoongi yg terganggu tidur nya.
"Tuh kan dia itu cuma tidur kagak usah lebay lah"ucap jimin.
"Ya kan kita semua ga tau"ucap ketiga gadis itu dengan perasaan bersalah.

"Ah sudahlah sebentar lagi bel masuk dan pelajaran bu tifanny"jelas jimin.
Mereka kembali ke bangku masing masing dan sibuk dengan kerjaan masing masing.

Benar saja bel masuk berbunyi membuat seluruh siswa kembali ke kelas dan duduk diam dengan posisi siap karena guru killer sebentar lagi masuk,hawa kelas pun menjadi mencengram,bagi para murid kecuali untuk ketiga gadis ucul itu bagi mereka semua sama.

"Siang anak anak"sapa bu Tiffany tegas
"Siang bu"all
"Baca buku fisika kalian halama 105 kalau sudah selesai membaca kita akan mengadakan ulangan harian"jelas bu Tiffany

"Baik bu"teriak semua.
Setelah 20 detik bu Tiffany melihat ada ketiga gadis tidak membaca sama sekali langsung membuat bu Tiffany naik pitam.

"Kalian bertiga kenapa tidak membaca"teriak bu Tiffany geram.
"Kita tidak bawa buku buhanya buku tulis"ucap dahyun santai.
"Gampang sekali kau bicara kalau kalian tidak baca nanti bagaiman menjawab soal ulangan"geram bu Tiffany
"Lagian kita sudah pintar kok bu"ucap sana santai.

"Apa yg kau ucapkan!! keluar lari lapangan sampai pelajaran ini selesai"geram bu Tiffany
"Sekarang bu?"tanya jihyo polos.
"Nunggu kalian lulus"lanjut bu Tiffany
"Oh ya udah"jawab ketiga gadis itu polos
"Tunggu apa lagi?"tanya bu Tiffany ga nyelow
"Nunggu kita lulus bu"jawab sana seadanya
"Ibu bilang sekarang!!!!!"teriak bu Tiffany membuat ketiga gadis itu terkejut.
"Ibu aneh ih tadi katanya nunggu kita lulus"sahut dahyun

Bu Tiffany kesal dengan kelakuan muridnya ia melihat situasi sekeliling ternyata semua muridnya sedang menahan tawa.bu Tiffany geram dibuatnya.

"Kenapa kalian semua ketawa"bentak bu Tiffany
Semua murid diam tak bergeming.

"Kalian semua lari keliling lapangan SEKARANG"perintah bu Tiffany dapat membangunkan putra tidur siapa lagi kalau bukan min yoongi.

"Baik bu"semua murid kec.3 gadis aneh itu
"Kalian kenapa masih disini"tanya bu Tiffany
"Ibu kan marahnya sama yg ketawa kita bertiga kan engga"ucap sana santai.
"Tapikan kalian bertiga udh ibu suruh lari duluan"ucap bu Tiffany menahan emosi.
"Tapikan katanya nunggu kita lulus"jawab jihyo lagi.
"Yaudahlh terserah kalian"ucap bu Tiffany pasrah.

Skip

Pelajaran bu Tiffany selesai,semua murid sudah kembali ke kelas dengan keringat  bercucuran karena kelelahan.

"Eh kalian bertiga kok ga ikut lari"tanya chungha.
"Bebeb chungha ayo ke kantin beli minum"ajak Hoshi.
Jadilah 96 line pergi kekantin kecuali tiga gadis dan tiga cowok tampan.

"Kita larinya nunggu lulus"jawab jihyo seadanya
"Lo semua itu aneh apa gila sih"tanya yoongi heran.
"Saya jihyo"
"Saya sana"
"Dan saya dahyun"
"Bukan nanya nama lo semua gw nanya elo gila apa kagak"kesal taehyung.
"Hah gila itu apa"tanya dahyun dan sana bareng.

"Fix ini aneh gila aja kagak tau pusing deh gw"ucap jimin lelah.
"Jimin pusing ayok ke uks minum obat"ajak dahyun polos.
"Kagak usah gw mau tidur capek gw"ucap jimin menelungkupkan wajahnya di meja.
"Udh gw juga mau tidur"ucap yoongi kembali ke bangkunya

"Gw juga"sahut tae.
Ketiga gadis itu menjadi bingung

To be countinue

CINTA BEDA DUNIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang