Am I Really "HYUNG"??

270 14 3
                                    

Waktu baru saja menunjukan pukul 8.30 pagi. Tapi suasana di dalam sebuah dorm mewah dikawasan Gangnam itu nampak sepi. Tidak menunjukan adanya tanda tanda penghuni dorm yang beraktivitas.

Sampai pada akhirnya suara nyaring dering ponsel memecah keheningan...

Membuat sesosok pemuda bongsor yang tengah bergelung dalam selimut di salah satu kamar dorm tersebut merasa terganggu.

Dengan serampangan sosok pemuda itu meraih ponsel yang menjadi sumber keributan yang berada diatas nakas samping tempat tidurnya.

"Aishhh... Siapa sih yang menggangu pagi pagi begini?" gerutu pemuda itu sebelum memaksa kedua kelopak matanya untuk terbuka, kemudian dilihatnya layar ponsel yang berhasil diraihnya.

Seokjinnie hyung is calling....

Setelah melihat bahwa hyung tertua di grub nya lah yang sedang menelfon, pemuda bongsor yang juga menjabat sebagai maknae di grub nya itu bergegas mengangkat panggilan tersebut.

"Waeyo hyung?" Tanya Jungkook nama si pemuda dengan suara serak parau khas bangun tidur.

"Kookie.. hyung tadi ada urusan mendadak jadi tidak sempat membangunkanmu. Hyung tau kau pasti susah dibangunkan karna semalam begadang bermain game. Jadi hyung tinggal saja. Hyung sudah menyiapkan sarapan untukmu di meja makan. Member lain sedang berada di agensi semua sekarang. Jimin dan Taehyung berlatih dance. Namjoon, Hoseok dan Yoongi seperti biasa sedang mendiskusikan lagu bersama PD-nim. Jadi, sekarang tidak ada siapa siapa di dorm." Terdengar suara Seokjin di ujung telefon berbicara panjang lebar dengan ritme cepat.

Sudah seperti RapperLine saja Seokjin hyung ini kalau sudah mengomel, batin Jungkook.

"Yasudah aku tidak masalah kok ditinggal di dorm sendirian."

Jungkook kembali merebahkan posisi tidurnya dengan ponsel yang masih menempel di telinga mendengarkan sang hyung tertua tengah berbicara panjang lebar diujung sana.

"Nde... Arraseoo.." jawab Jungkook malas malasan.

Setelah panggilan terputus, Jungkook menatap langit langit kamarnya dan merasa bahwa dirinya sudah tidak mengantuk lagi.

Dengan pemikiran tersebut, maknae bertubuh bongsor di BTS itu memutuskan untuk beranjak ke kamar mandi. Berniat mencuci muka dan menggosok gigi setelah itu dia akan sarapan.

Seokjin, hyung tertua sekaligus koki pribadi di dorm Bangtan itu bisa marah besar jika makanan buatannya tidak dimakan.

.

Setelah 2 jam lamanya berkutat dengan konsol game ditangan dan mata terkunci pada layar TV didepannya, Jungkook merasa mulai bosan lagi.

Pemuda itu mulai berfikir bahwa keberadaan member Bangtan sangat berpengaruh besar pada dirinya. Karena mereka selalu bersama sama dengannya selama ini, aneh rasanya bila melakukan sesuatu tanpa ada mereka disekitarnya. Jungkook jadi cepat bosan!

"Pasti akan lebih seru jika ada Tae- hyung dan Jimin hyung disini. Aku bisa mengalahkan mereka dengan mudah dan membuat mereka kesal karenanya."

Jungkook terkekeh kecil dengan perkataannya sendiri. Dihempaskannya konsol game kearah sofa setelah berhasil mem pause game yang baru saja ia mainkan.

Omong omong tentang duo sohib yang berbagi tahun kelahiran yang sama itu. Kenapa Jungkook tidak menyusul mereka saja ke gedung BigHit?

Daripada mati kebosanan di dorm, bukankah lebih baik mengganggu latihan kedua hyung absurd nya itu. Pasti menyenangkan!

Dengan semangat Jungkook beranjak untuk mengambil jaket, ponsel dan dompetnya di kamar. Dia akan menyusul para hyung nya ke kantor BigHit. Yuhuuu~~

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 08, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Jungkook Hyung? (Jungkook X TXT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang