"Karena setiap bait kata yang kutulis, selalu ada namamu terabadikan.
Bukankah cinta tak harus bertatap dalam penyampaian?
Aku mengerti. Waktu akan menjadi alasan utama dalam kisah percintaan kita.Sekali lagi. Aku mengerti. Cinta kita takkan abadi selamanya. Seperti kertas yang akan menua termakan jaman. Dan tinta yang akan luntur terkikis usia."