9

3.9K 183 23
                                    

Oh iya guys gue kasih saran kalian play video di atas biar nge feel ya
^^

Kalau lagunya udah selesai dan cerita nya belum habis, author sarankan kalian play ulang, oke?

Enjoy the story
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
===

"Maaf......... Kami minta maaf sebesar besarnya kami tidak dapat menolong pasien, kami sudah berusaha sekuat tenaga tapi pasien telah terlambat untuk diselamatkan" kata dokter itu pasrah

Exo, wanna one, dan blackpink pun terkejut, mereka tidak bisa berbuat apa apa, seketika tubuh mereka lemas, mendengar orang yang mereka sayangi meninggalkan mereka secepat ini, mulut mereka seakan tidak bisa bicara, kaki mereka seakan tidak kuat menopang tubuh mereka

Seakan mereka mati gaya, seakan semua organ berhenti berfungsi sejenak.

Menyesal, itu yang mereka rasakan

Sedih, itu yang mereka rasakan

Menangis, itu yang mereka lakukan

Mereka benar benar sangat merasa terpukul oleh kepergian orang yang paling disayang

Jika tidak ada lisa, hidup mereka akan hampa, tidak ada mood boaster, tidak ada happy virus bagi mereka

Mereka tidak kuat ketika mendapat cobaan seberat ini

Lisa memang orang yang sangat baik, lisa tidak pantas berada pada posisi seperti ini, itulah yang mereka pikirkan

"Apa?! Nggak mungkin dok, pasti ini bercanda kan?!" Tanya jennie tak percaya
"Maaf tapi ini sungguhan, kalian boleh melihat pasien" kata dokter sambil pergi meninggalkan mereka

"I...ini.... Nggak mungkin kan?" Tanya rose dengan tatapan kosong
"Dek.....kenapa kamu pergi secepat ini" kata jisung mewakili wanna one

"Nggak mungkin lis, lo itu kuat" kata jisoo
"Nggak nggak mungkin lisa pasti masih hidup" kata jennie melenggang masuk ke dalam

Lalu semua terkejut dan ikut masuk ke dalam ruangan

Jennie melihat lisa yang terbaring lemah di atas brankar itu ia dan yang lainnya tak kuasa menahan air mata, mereka menangis dan menyesal

"Lis, ini beneran lo? Ya ampun lis, lo pucet banget?! Lo tambah jelek tau, pucet banget si, Sini gue make up in biar nggak pucet" kata jennie sambil terisak
"Lis, maafin gue, gue temen macam apa coba?" Kata jisoo menyesal
"Lis, lo denger kita? Kalau denger gue mau bilang maaf karena gue nggak bisa jadi sahabat terbaik bagi lo, dan gue mau bilang makasih, makasih buat lo yang udah mau jadi sahabat kita, walaupun kita gesrek, maafin kita kalau kita salah, lo emang orang baik lis, lo nggak pantes buat dapet posisi seperti ini" kata rose sambil terisak

"Ini nggak mungkin lo kan lis? Nggak ini bukan lisa, lisa yang gue kenal itu kuat dia nggak lemah" kata jennie sambil terisak
"Lis, ya ampun tangan lo dingin banget, ah gue nggak suka jangan bercanda lis" kata jennie sambil menangis
"Lo bilang kita sahabat, tapi lo malah ninggalin kita secepat ini lis, lo nggak setia kawan lis, lo udah pergi duluan tanpa pamit, lo kok gini lis" kata jennie lagi

Lisa's Life Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang