Happy Reading,
" Mama!" teriak bocah kecil nan tampan itu yang sibuk mengejar Mikha yang tengah sibuk menjauhi dirinya.
" Don't go,mama.Please" teriak bocah itu yang tak bisa menahan sedihnya.
Mikha yang tak bisa melangkah lebih jauh, entah kenapa hati-nya perih, ketika bocah itu terus menangis dan memelas kepadanya.
" Who are you?" tanya Mikha sambil mendekati bocah kecil itu yang tengah berlutut ditengah jalanan yang sangat gelap itu.
" Anak mu" jawab bocah itu sambil menghapus sisa air matanya di pipi chubby-nya.
" Anak ku?" Mikha yang menatap wajah bocah itu dengan iba, dan air mata-nya lolos begitu saja.
" Mikha" teriak seorang wanita paruh baya dari seberang jalan.
" Mommy" ucap Mikha seperti berbisik menatap seorang wanita paruh baya yang sangat mirip dengannya.
" Ia anak mu,nak.Peluklah dia" ucap wanita itu mendekati Mikha yang tampak bingung.Mikha yang mulai sadar ,ketika ia menatap wajah,dan mata bewarna hijau tosca milik putra-nya, tanpa menunggu lama ia langsung merengkuh tubuh kecil itu.
" Maafkan aku" bisik Mikha dan terus memeluk tubuh anaknya dengan air mata yang tak bisa dibendung lagi.
" Mama, kenapa kau tak menginginkan aku untuk hidup didalam perut mu?" tanya bocah kecil didalam pelukan Mikha.
" Maafkan aku, anak ku. Maaf" jawab Mikha dengan bersalah ia terus memeluk tubuh anaknya.Ia tak mampu berpikir dan berkata-kata ketika sebuah pertanyaan yang sangat sulit ia jawab.
" Disini sangat dingin nak, ayo kita cari pakaian " ucap Mikha membuat bocah itu mengernyit bingung.
" Mama, aku tak memiliki pakaian apapun pada saat aku tiba disini." jawaban bocah itu mampu membuat Mikha menangis sejadi-jadinya. Mikha yang menatap Jaket tebal berwarna putih yang ia pakai dan langsung melepaskan-nya .
" Pakailah," ucap Mikha sambil memakai jaket yang sangat besar kepada tubuh anaknya.
" Baiklah, kita harus pergi " ucap wanita paruh baya itu membuat Mikha menggeleng pelan.
" Jangan pergi, aku mohon.Jangan tinggalkan aku lagi" teriak Mikha menatap Mommy dan anaknya berjalan mengikuti jalan lurus itu tanpa menoleh kepadanya.
" Mommy, putra ku!" teriaknya lagi sambil berlari hingga ia terkejut ketika sebuah truk melaju sangat kencang mengarah kepada mereka.
" Tidak!" ia menangis sejadi-jadinya , berteriak dan meminta tolong.Namun tak ada satupun yang bisa menolongnya.
***
" Tidak!" teriak Mikha terbangun dari mimpi yang sangat buruk,menatap ruangan yang sangat sunyi membuatnya kembali menangis meratapi kehidupan-nya yang sangat berat.
" Anak ku sangat menderita" ucap nya seperti berbisik, dan tangisan menemani malam nya.Hingga seorang wanita muncul," Mikha" panggil Mariana dengan sangat lembut ketika masuk kedalam ruangan,dan langsung merengkuh tubuh Mikha yang sangat rapuh.
" Aku memimpikannya,ia sangat menderita." ucap Mikha dalam pelukan Mariana.
Mariana mengerti perasaan wanita didepannya, " Kita berdoa untuk nya ,agar ia tenang disana" ucap Mariana membujuk wanita itu dengan tangis yang tak pernah berhenti.
" Istirahatlah" ucap Mariana ketika mampu membujuk wanita nan rapuh didepannya. Sebelum pergi Mikha menarik tangan nya, " Kumohon, bantu aku untuk lepas darinya" ucapan Mikha membuat Mariana menahan geram dan tangis secara bersamaan. Sean Rios memang pria brengsek yang selalu melukai perasaan wanita.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dispencer Devil (Complete)✔️Series 2 MFW
Romantik"AKU, SEAN RIOS AKAN MEMBUATMU MENDERITA BITCH!. AKAN AKU JAMAH SELURUH TUBUH MU,DAN PASTINYA KAU AKAN BERLUTUT TEPAT DIHADAPANKU!." ucapnya dengan bangga sambil menatap Sinis pada gadis kumuh didepannnya. " DASAR PRIA TUA BANGKA!, AKU MIKHA RUTCHER...