SEOULMATE

My Cousin (We Are One,EXO-L )

Saat memasuki kamar Ahra,mulutku setengah terbuka melihat seisi kamarnya.
Seluruh penjuru kamar terdapat poster dan foto polaroid yg berjejer rapi,serta beberapa album K-POP idol yg tersusun rapi dilemari ujung dekat tempat tidurnya.
Saat meletakkan tasku di dekat lemarinya, aku melihat sebuah lemari kaca bersih tanpa ada noda debu sama sekali yg berisi pakaian jersey dan lainya serta dibagian atas terdapat beberapa lightstick dan boneka yg lebih mirip manekin versi kecil berjumlah 12.

"OMG!!! Apa sebenarnya yg ada dikamarmu ini Ahra."tanyaku dgn sedikit terkejut dan heran.
"Yeee,welcome to my bedroom.Hanaaaa!"Ahra hanya melontarkan kata-kata tak jelas.
"Yes,i now this is your bedroom."balasku
"Ok.Hana kau harus mengatakan annyeong haseo oppa kai,oppa sehun,oppa tao,oppa d.o,oppa chanyoel,oppa chen,oppa baekhyun,oppa lay,oppa suho,oppa kris,oppa luhan,anddddd,oppa xiumin."ucapnya yg makin aneh sambil menyapa poster dan foto.
"Hahh!"aku hanya tercenggang menatap Ahra,apa mungkin otaknya keluar saat tersedak air minum tadi siang.
"Ahhh.Sudahlah lupakan saja apa yg kukatakan."ungkapnya tiba-tiba seolah merasa kecewa padaku,aku merasa tidak enak karena tak merespon apa yg dia bicarakan padaku.
"Emmm,tak apa."Balasku.

Aku melihat-lihat seisi kamar Ahra dgn teliti,sampai akhirnya aku tertarik pada satu poster di dekat meja belajar Ahra.
"Siapa namanya yg ini Ahra ?"tanyaku sambil menunjuk kearah poster.
"Dia itu Do Kyungsoo,nama panggungnya D.O."Ahra menjawab pertanyaanku sambil memainkan laptopnya.Aku membaca tulisan di pinggir poster tersebut walaupun kecil tapi aku bisa melihatny.
"Apa dia dari  Boyband EXO,hmm EXO-K maksudku!?"tanyaku lagi,tapi kali ini Ahra menanggapinya terlalu serius.
"Bagaimana kau bisa tahu,apa kau seorang EXO-L, katakan padaku kalau memang."Ahra balik bertanya.
"Tidak,aku hanya membaca tulisan yg ada diujung poster."jawabku.Ahra kembali pada sikap awalnya kecewa.
"Tapi aku menyukai dia,D.O. maksudnya dia terlihat manis dan imut"ungkapku jujur pada Ahra dan mencoba menghiburnya.
"Benarkah!Apa yg kau katakan tadi?"tanyanya lagi meyakinkanku.
"Tentu saja memangnya ada apa?"aku mencoba meyakinkanya lagi.Ahra langsung berdiri dan memelukku kemudian berjabat tangan.
"Dengan begini kita telah menjadi sepupu EXO-L yg sesungguhnya."bicara Ahra makin ngelantur,dia menatapku dgn serius.
"Aku sepakat dgn mu,kita adalah sepupu EXO-L  yg sesungguhnya."aku menirukan Ahra agar dia senang.
"WE ARE ONE EXO!"seru Ahra dgn riang
"Sekali lagi katakan secara bersamaan"ajaknya padaku,aku hanya menggangukkan saja.
"WE ARE ONE EXO!!!!"Ahra dan aku berseru dgn kompak.
"I'm EXO-L"tambahnya
"Yes.I'm EXO-L!!!"aku mengikuti apa yg Ahra ucapkan.

Saat ini juga aku telah menjadi seorang kpopers seperti Ahra,semua itu juga berkat Ahra.
"Saranghae D.O.😘" ucapku dalam hati
.
.
.
.
Malam itu aku dan Ahra bercerita banyak,dia juga bercerita bagaimana dia bisa menjadi seorang EXO-L.
Saat malam aku tidak bisa tidur karena Ahra terus mengngigau aku juga tidak mengerti kata-kata apa yg terucap dari mulut Ahra saat mengngigau,yg aku ingat hanya sebagian beberapa.
"Oppa kai saranghae yoo!"
"Saranghaji exo-k,exo-m!"
"We are one EXO"
Aku tak mengerti sama sekali,setiap pagi,siang,malam dia selalu berbicara dgn gambar member EXO yg ditempel didinding.Bahkan aku sangat heran didalam kamar mandi saja ada poster KAI EXO yg kulitnya sedikit lebih gelap dari yg lain.
Dasar aneh.
Yg aku pikirkan sekarang adalah kenapa aku punya sepupu seperti dia,untungnya cantik dan pintar kalau tidak.Tidak kuakui kalau dia sepupuku.
Walaupun begitu kenyataanya aku tetap senang saat bersama dia,dia adalah penghiburku dikala aku merasa ada yg kurang dalam diriku.
.
.
.
.
Walau begitu aku tetap merasa nyaman dgn keberadaanya,dia adalah pelengkap hidupku yg sangat kubutuhkan saat aku kekurangan.

Gini nih aku kasih gambaran yg aku tulis diatas

Ini kira-kira koleksi albumnya

Selain suka EXO,NCT juga LOHHHHH!!!!!!

INI ADALAH PENGALAMANKU MENJADI SEORANG KPOPERS.TERKADANG DIBILANG ANEH DAN NGGAK WAJAR
😂😄😅 harap maklum saja.lagi pula ini cerita pertaman saya.