DUARRRRR...
DUARRRRR...
DUSS
DUARRRRR...
Terdengar suara letusan di mana-mana,
tangisan, teriakan, erangan, kesedihan dan
duka. Itulah yang terlihat dari pristiwa Gaza.
Dimana seluruh penduduk sipil menjadi korban,
banyak jasad berjatuhan, luka dimana-mana.
Dan anak-anak yang malang yang seharusnya
bermain dengan bahagia kini harus
menanggung segala kekejian umat nasrani
Israel. Tak ada yang tau siapa yang salah
dalam pristiwa ini. karna semuanya sudah
menjadi takdir.
Bukan hanya sekali atau dua kali pristawa Gaza
ini terjadi. Sudah berkali-kali peperangan ini
terjadi, jatuhnya korban sudah beratus ribuan
manusia yang meninggal. Jalur Gaza menjadi
ancaman para tentara Israel. Banyaknya bom
dan segala macem alat peledak yang
menewaskan warga sipil, membuat seluruh
warga sipil kalang kabut menyelamatkan diri
mereka. bersembunyi dan ketakutan.
Terlihat dengan jelas seorang gadis yang baru
saja tersadar dari reruntuhan bebatuan yang
menimpah tubuhnya atas ledakan yang
membuatnya sedikit pusing. Sudah banyak
darah yang keluar dari wajahnya. Luka perih
dan sakit pada tubuhnya tak dipikirkannya, saat
ini hal utama adalah keluarganya. Gadis dengan
kelahiran Palestina mulai memperhatikan
sekitar, sudah banyak korban yang berjatuhan
dan semuanya dinyatakan tewas. Tangis tak
terbendung melihat sanak keluarganya terbujur
kaku dengan luka yang mengerikan.
Tangisnya yang pecah membuatnya harus
menahan isak yang dikeluarkan dari mulutnya,
menutupinya dengan tangannya. Berdoa pada
sang kuasa agar semua korban dapat diberikan
tempat yang layak. Dan tidak henti-hentinya ia
juga berharap mimpi buruk ini akan cepat
selesai.
“Hei, coba kau cari disana? Apakah masih ada
yang hidup?” Seru seseorang yang membuat si
gadis satu-satunya hidup terlihat gugup. Ia
menyelesaikan doanya, kini mulai mengintip
keadaan sekitar. Banyak tentara dari Israel yang
berjalan ditempatnya berada, ditangannya
sebuah senjata. Melihat itu wajahnya semakin
memucat, ia harus segera pergi dari tempat ini
sebelum ditemukan dan di tembak mati
KAMU SEDANG MEMBACA
Shiel Cerpen : Fate of My Life (bag.A)
ActionDUARRRRR... DUARRRRR... DUSS DUARRRRR... Terdengar suara letusan di mana-mana, tangisan, teriakan, erangan, kesedihan dan duka. Itulah yang terlihat dari pristiwa Gaza. Dimana seluruh penduduk sipil menjadi korban, banyak jasad berjatuhan, luka dima...