#ibaratjalak

32 1 0
                                    

Jika hidup menjanjikan kematian,
lantas apa kematian menghadiahkan reinkarnasi?
'Sebagai tanda balas jasa
Kepada kehidupan'

Jika reinkarnasi itu sebuah fakta
dari relasi dua sahabat ini,
'Kehidupan dan kematian'

Menjadi jalak, reinkarnasi ku

“kenapa harus jalak, hai pribumi?”

Seluruh udara langit bumi telah membasahi;
helai demi helai kepak sayapnya

Seluruh samudra telah ditumpahi;
tetes demi tetes liurnya

Seluruh daratan telah disinggahi;
jejak demi jejak kaki mungilnya
Setiap hari,
pagi berlanjut petang

Alam tertawa, tuhan meng-iyakan.
Tentang mimpi sombong, hendak memberontak menjadi kenyataan.

Tak lebih sekedar;
Atap rumah warga, Parit depan rumah, Kebun belakang rumah.

Saling berkompilasi.
Mencoba menipu otak kecil
sebesar rimbang.

Ibarat jalak;
Bulu hitam, Tipis lembut
'Baju tempurnya'
Paruh kuning Kecil kuat
'Pedangnya'
Bertengger diatas punggung
hewan lain.
Bak jenderal panglima tempur.

“Pasukan! Atur formasi!
Siap sedia! Bergerak!”

Gumam jalak,
Dalam mimpinya yang sadar.

Ibarat jalak adalah
Sang pribumi;

“Hai pribumi!
Apa kau hendak meniru jalak?
Atau jalak yang telah menirumu?
Hidup dalam mimpi, sampai kapan?
Apa sampai bumi berhenti bernapas?”

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 02, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PribumiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang