Teman Lama [Revisi]

s a t u

Matahari pagi tampak menyinari kamar sang gadis yang masih terlelap.

Ceklek.

Yona menyibakkan gorden jendela, lalu menarik lembut selimut anak bungsunya itu.

"Ray bangun sayang, nanti kita ketinggalan pesawat" ucap Yona, sang ibu

"Huaa.. Iya mama, ini Ray bangun" jawab Rayna

Dirinya masih ingin melanjutkan tidur tapi Rayna langsung mengurungkan niat itu lalu bangun untuk segera mandi.

Rayna sudah siap berkemas, ia menuruni anak tangga dengan membawa ransel mini pinknya dan tidak lupa sebuah novel di tangan kirinya.

"Selamat pagi sayang, sini sarapan dulu" kata Bani, ayah Rayna

Rayna mengangguk dan duduk di meja makan, "Pagi Papa"

Hari ini Rayna sekeluarga akan pindah ke Kota kelahiran nya, Jakarta.

Bani memiliki beberapa masalah di perusahaan cabang Jakarta. Maka dari itu dia harus pindah untuk sementara waktu. Dan Rayna akan melanjutkan kelas dua SMA di sana.

Mereka sampai di Airport Jakarta, mereka langsung dijemput oleh Rika yaitu kakak Rayna

"Ma Pa, kakak dimana ya? katanya mau jemput kita" tanya Rayna sambil melihat sekeliling Airport

"Mungkin kakak kamu tunggu di parkiran Ray" jawab Bani

Beberapa menit kemudian, Rayna melihat sosok yang sudah tiga tahun tidak bertemu dengannya.

"Rayna!!" teriak Rika dari kejauhan
"Kak Rika!" teriak Rayna berlari dan memeluk sang kakak

"Kakak kangen sama kamu Ray, udah gede aja kamu dek" ucap Rika tersenyum dan mengelus puncak kepala Rayna

Setelah itu mereka berjalan menuju parkiran dan memasukan koper-koper ke dalam mobil.

Rika menyetir mobil lalu di sampingnya ada Bani, Rayna dan Yona di belakang.

"Jadi mama papa tinggal selamanya kan di Jakarta?" tanya Rika, matanya fokus ke depan

"Papa juga belum tau kak, bisa jadi urusan perusahaan papa selesai di sini sampe papa pensiun nanti" jelas Bani

Kini giliran Yona bertanya "Kuliah kamu lancarkan kak?"

"Lancar mah, malahan aku sekarang udah ada kerjaan dikit lah"

"Emangnya uang yang Papa kasi buat kamu kurang ya kak?" tanya Bani

Rika menoleh sebentar ke arah Bani "Engga pa, nyari-nyari kerjaan aja biar ga bosen pulang kampus"

"Kerja apaan kak?" tanya Rayna

"Barista Ray" jelas Rika

Tak lama kemudian, mereka sudah sampai di rumah Rika, lebih tepatnya rumah Bani dan Yona yang ada di Jakarta dulu.

"Udah lama banget papa ga kesini" ucap Bani

"Iya lah pa, terakhir papa kesini sewaktu aku smp" ucap Rika

"Aku belum pernah kesini ya?" tanya Rayna

"Pernah Ray, waktu kamu kecil" jawab Yona

"Udah yuk masuk" ajak Rika

Rika membukakan pintu. Rumah berlantai dua ini, memiliki interior yang sangat minimalis, walaupun bisa dikatakan sudah tua.

"Udah beda banget, letak meja ini dulu ga di sini ya pa" ucap Yona

"Iya mah, aku pindahin" ucap Rika

"Jadi kamar tidur aku dimana kak?" tanya Rayna

"Di atas tuh, yang di sana" menunjuk salah satu ruangan yang berada di lantai dua.

"Itu bukannya gudang ya kak?" tanya Yona

"Haha.. kakak bercanda ray" tawa Rika

"Papa.. kak Rika mulai ngeselin!" Rayna sedikit kesal

"Udah-udah, tuh disana kamar kamu" tunjuk Bani

Rayna langsung berjalan menuju kamarnya.

Rayna sedikit terkejut melihat kamarnya berwarna merah muda dengan banyak boneka.

"Ternyata ini kamar aku dulu" ucap Rayna bicara sendiri.

Rayna yang merasa sudah lepek langsung membersihkan badannya.

Sementara Rayna mandi, Bani dan Yona yang juga lelah memilih untuk istirahat dikamar mereka.

Sedangkan Rika mulai memasak untuk makan malam.

Rayna kini sedang duduk di tepi ranjang kamarnya sambil mengecek hp yang ternyata sudah terdapat banyak pesan masuk.

Girl Gang

Kezia Neyqi :
Rayna udah sampe di Jakarta belum?

Jessi Grelia :
Yah Ray, udah punya temen baru, temen lama dilupain

Rani Quela :
Iyaa tuh Jes :)

Rayna Dyandra :
Aku udah sampe Jakarta Kez,
udah dari siang tadi.

Gak kok Jes, aku belum
masuk sekolah
kalian harus inget ya walaupun
kita udah jauh aku ga
bakal lupain kalian.

Kezia Neyqi :
Syukur deh

Rani Quela :
Iya deh, ntar kalau liburan, aku minta mama papa ke Jakarta
trus kita liburan bareng

Jessi Grelia :
Aku juga ah

Rani Quela :
Ngikut trus kamu Jes

Rayna Dyandra :
Yaudah kalo gitu,
aku off dulu ya mau
istirahat cape banget

Rayna meletakkan hpnya lalu mengedarkan pandangannya ke sudut kamar. Matanya tertuju kepada bingkai foto yang terdapat di atas meja belajar.

"Loh itu aku ya, cowo ini siapa?" tanya nya sendiri

Rayna menatap foto itu dan berpikir sepertinya ini teman sewaktu kecil.

Rayna tidak tertarik untuk memikirkannya dan langsung tidur.

See u next chapter!
Jangan lupa tinggalin komentar dan bintangnya, Terimakasih!