Pagi itu Jessica mencoba menghubungi Tiffany, namun masih tidak ada jawaban, Ia khawatir jika sesuatu yang buruk terjadi pada Tiffany. Ruang kerjanya masih tertutup, Ia mengambil jaket yang terpasang di model pakaiannya dan mengenakannya.
ring .. ring ...
" Yeoboseyo. "
" Yeoboseyo, Sica-ya. "
" Fany-ah, dimana kau sekarang ? "
" Aku sekarang berada di hotel seberang kantor mu. "
" Mwo ? Kau ada di hotel ? "
" Ne. Aku tidak tahu lagi harus bersembunyi dimana. Sebaiknya kau segera ke sini, aku akan menemui mu di lobby. "
" Ne, arraseo. "
Jessica mengakhiri percakapannya di telepon dan pandangannya tiba-tiba kosong.
" Tiffany dan Taeyeon menginap di hotel ? ", batin Jessica.
Sementara itu, Taeyeon memandangi black card yang ada dihadapannya.
" Kau membelinya ? "
" Ne. "
" Uhm. "
" Menggunakan black card mu . . . "
Taeyeon mencoba untuk tenang, namun Ia bingung mengapa Tiffany berani menggunakan black card miliknya.
" Wae ? ", tanya Tiffany.
" Ani. ", jawab Taeyeon.
" Tenang saja, aku akan menggantinya nanti. ", ucap Tiffany.
" Aniyo. Kau bebas menggunakan kartu ini. ", jawab Taeyeon sambil meletakan black card nya dan melihat ke arah Tiffany.
" Bebas menggunakannya ? ", tanya Tiffany.
" Ne. ", jawab Taeyeon.
" Wae ? ", tanya Tiffany.
Taeyeon beranjak dari kursi, Ia melangkahkan kakinya dan menatap Tiffany.
" Cepat atau lambat, aku akan memberitahu padamu alasan ku. ", ucap Taeyeon.
Jessica sampai di lobby hotel tempat Tiffany menginap, Ia meminta resepsionis hotel untuk memberitahu Tiffany tentang kedatangannya. Tak berapa lama menunggu, Jessica melihat Tiffany keluar dari lift dan seolah tak ingin berada di lobby, Tiffany menggerakan tangannya seolah memanggil Jessica untuk mendekat.
" Wae ? ", tanya Jessica.
" Nanti ku ceritakan di kamar. ", jawab Tiffany yang langsung membawa Jessica masuk ke lift.
beep . . .
Taeyeon melihat ke arah pintu kamar yang terbuka, Ia melihat Tiffany datang bersama Jessica dan Ia langsung berdiri dari sofa.
" Jessica. ", gumam Taeyeon.
Tidak ada jawaban dari Jessica. Yeoja itu hanya menatap Taeyeon dengan wajah bimbang. Taeyeon melangkahkan kakinya mendekati Jessica dan Ia memperhatikan seluruh tubuh Jessica.
" Apa kau baik-baik saja ? ", tanya Taeyeon.
" Ne. ", jawab Jessica.
" Apa kau sempat bertemu Irene kemarin ? ", tanya Taeyeon.
" Ani. Aku melihatnya dari jendela rumah dan aku langsung melarikan diri lewat pintu belakang. ", jawab Jessica.
Taeyeon terdiam mendengar jawaban Jessica dan Ia merasa sudah merepotkan banyak orang.
YOU ARE READING
Peek A Boo : To Be Human
FanfictionPerjuangan Taeyeon untuk menghilangkan halusinasi dan kembali menjadi manusia seperti pada umumnya berlanjut. Sosok yang dingin itu membutuhkan tangan yang bisa menuntunnya menjadi manusia pada umumnya. Namun, tindakan di masa lalu membuat tembok be...
