✔️28

1.4K 90 14
                                    


Waktu sudah menunjukkan pukul 17.21 cukup lama mereka berbelanja. Sudah ditebak , pasti mereka berdua membawa banyak bawaan.

Mereka sampai dirumah jam 18.00

Iqbaal,(Namakamu):"Assalamuallaikum"

"Waalaikumsalam"

Ayah:"Buset , banyak banget bawaannya"

Bunda:"Apa ga ribet bawanya ke Jepang? Ribet loh Baal"

Iqbaal:"Engga Bun , ini sebagian doang yang dibawa ke Jepang. Yang paling banyak sih ini keperluan rumah"

Bunda:"Oh , bunda kira semuanya mau dibawa ke Jepang haha"

Iqbaal:"Enggalah"

(Namakamu):"Encok Bun yang ada haha"

Bunda:"Iya bener"

Malam hari nya Iqbaal mendapatkan telefon dari Wina sekretarisnya.

Telefon

Iqbaal:"Ya ada apa?"

Wina:"Ibu Dean maksa saya untuk keluar menjadi sekretaris Bapak , dan dia yang akan menggantikan saya menjadi sekretaris Bapak"

Iqbaal:"Kamu mau?"

Wina:"Hm saya takut Pak sama Ibu Dean"

Iqbaal:"ATASAN KAMU TUH SIAPA? MAU DIA BILANG DIA YANG JADI SEKRETARIS SAYA MULAI DETIK INI , GA BAKAL BISA! YANG MENENTUKAN POSISI JABATAN DI KANTOR ITU SAYA! JANGAN PERNAH TAKUT SAMA DEAN. LAWAN DIA!"

"Apasih Iqbaal kok bentak bentak" (Teriak dari kamar mandi)

Wina:"Iii..ya Pak terima kasih , maaf sudah menganggu waktu istirahat Bapak"

Iqbaal:"Ya"

Telefon

(Namakamu):(Keluar dari kamar mandi) "Siapa? Kok kamu bentak bentak begitu?"

Iqbaal:"Kesel aku ah , ada ada aja tingkah laku si Dean. Bagus bagusnya dia kemarin ga ada disini"

(Namakamu):"Dean kenapa?"

Iqbaal:"Masa dia maksa si Wina untuk keluar jadi sekretaris ku terus dia yang gantiin. Kan ga bisa , dia bod*h apa gimana sekolah jauh jauh kok pemikiran bisa begitu"

(Namakamu):"Yaudah kali , kan kamu ga akan masuk kantor dulu sekarang. Kamu minta handle aja mending sama Aldy , biar dia urus si Dean enaknya digimanain"

Iqbaal:"Iya"

(Namakamu):"Udah gausah emosi"

Iqbaal:"Iya sayang"

(Namakamu):"Aku bikinin susu panas deh ya?"

Iqbaal:"Iya"

(Namakamu) pun turun ke bawah menuju dapur untuk membikinkan Iqbaal secangkir susu panas.

Hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja membikin susu panas , (Namakamu) langsung naik ke atas menuju ke kamar Iqbaal. Tapi saat (Namakamu) masih menginjak anak tangga pertama. (Namakamu) mendengar bell berbuyi , ada tamu berarti.

Ngapain malem malem ke rumah orang? Ini sudah hampir jam sembilan.

(Namakamu):"Iya sebentar" (Membukakan pintu)

"Ada Iqbaal nya?"

(Namakamu):"Hm maaf mba siapa ya?"

"Saya Cleo pacar Iqbaal"

(Namakamu):"Hoh gitu ya? Maaf nih mba , mba liat ga? Itu foto pernikahan siapa? Gede loh mba bingkainya"

Ya , Bunda sengaja menempelkan bingkai foto pernikahan anak anak nya besar besar di ruang tamu

[1]AKU DATANG❌IDRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang