fine you

38 2 0
                                    

pulang...

pada akhirnya kita harus pulang...

banyak alasan bagiku untuk kembali, setelah sepuluh tahun meninggalkan kota jambi,akhirnya aku kembali lagi.

bertahun tahun yang lalu aku meninggalkan tempat ini,tempat yang penuh kenangan masa kecilku yang sangat kurindukan dan dirimu yang selalu terdekap dalam pikiranku...

setelah menempuh perjalan selama tiga puluh menit dari bandara sultan thaha,aku segera turun dari mobil menuju rumahku.

tak banyak perubahan ,masih sama setiap detail sudutnya hanya saja pagar yang sudah berkarat dan dinding yang tampak usang akibat banyak cat yang telah mengelupas.

🍃🍃🍃

setelah seharian membantu ibuku membereskan rumah yang sangat berantakan,wajar saja selama sepuluh tahun ditinggalkan dan tidak ada yang merawatnya.

mengabaikan keringatku yang mulai bercucuran aku menuju kamarku yang tampak sangat tidak beraturan, dengan sigap aku membereskan barang barang serta menata bajuku dilemari,gerakanku terhenti ketika netraku tak sengaja melihat jepit rambut kupu kupu berwarna merah muda yang terselip dilaci,bibir atasku secara otomatis terangkat membentuk senyuman.

yah itu adalah benda yang kuterima dari orang yang selama ini mengisi pikiranku,dengan semangat aku mencoba memakai dikepalaku.

secara perlahan aku teringat kembali suasana sepuluh tahun silam saat dia menolongku dari anak laki laki yang menggangguku dan dia coba menghentikan tangisku ,barulah tangisan ku redah saat dia memberikan jepit rambut kupu kupu ini,mulai dari situlah kami akrab,setiap hari kami bermain bersama,aku yang selalu menangis jika dia tak ada di sampingku,dan dia yang selalu menolongku dari anak anak yang menggangguku.

lamunan ku buyar ketika secara tak sengaja setetes air jatuh dari pelupuk mataku.

Dulu aku percaya bahwa aku dan dia akan selalu bersama,seakan hanya maut yang memisahkan.
sampai tiba dimana aku meninggalkannya.
aku ikut bersama kedua orang tuaku ke jakarta sebab ayah ku pindah bekerja disana,awalnya aku tidak ingin ikut,namun ayahku tidak mau mendengar alasan apapun,akhirnya aku ikut pindah kejakarta tanpa memberi tahunya.

entah berapa ratus hari aku tak bertemu dan tak mendengar kabarnya.sudah berapa kali aku mencari akunnya di medsos tapi tidak ada satu pun yang kutemukan.

aku selalu meningatnya dalam seribu kenangan itu sangat menyiksa kehidupanku yang selalu dijebak nostalgia.

aku bingung tentang perasaanku kepadanya yang selalu ada,tapi ini adalah sebuah rasa yaitu,rasa cinta disertai rindu yang mendalam, dirinya selalu ada dalam ruangan kosong tak kugunakan untuk orang lain,aku hanya berharap bisa bertemu denganya secepatnya.

🍃🍃🍃


Dipagi yang cerah disertai kicauan burung, aku bersenandung pelan melewati jalan setapak.
tampak didepan sana rumah besar bercat biru.yah rumah itu adalah rumah seseorang yang selama ini terdekap dipikiranku.dengan semangat aku berhalan menuju rumah itu,dan mulai mengetok pintu.

"tok tokk...assalamualaikum"ucapku memberi salam.terdengar pintu dibuka seseorang, dan ibu ibu mentatap ku heran,

"walaikumsalam, cari siapa yah dek?"tanya ibu itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 17, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

find youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang