5. Pilihan

24 2 1
                                    

Aku dihadapkan dengan pilihan yang berat. Sehingga aku memerlukan bantuanMu Ya ALLAH.
_NadiaClarissaWibowo_

Rissa's pov
02.40 wib

Aku terbangun pukul 2 dini hari. Aku memang berencana bangun jam 2 dini hari hanya untuk memohon pada sang khalik untuk masalah yg kuhadapi saat ini.

"Assalamualaikum warahmatullah" salam Rissa saat selesai shalat istikharah.

Menengadahkan tangan sembari berdoa,
"Ya ALLAH. hamba di hadapkan dengan cobaan dariMu yang cukup berat, yang memang engkau bebankan kepada hamba. Hamba memohon petunjukmu ya ALLAH.  sikap apa yang harus hamba pilih,apakah hamba harus menerima perjodohan ini ya ALLAH. Berilah hambamu ini petunjuk ya ALLAH. beri sedikit jalan pilihan untuk hambamu .
Aminn ya robbal alamin."
Aku melipat sajadah dan merapikan mukenah yang baru saja kupakai tadi.

Dan, Aku kembali ke tempat tidur untuk melanjutkan tidur dan bangun di pagi buta untuk melaksanakan shalat shubuh.


"Rissa, aku akan menuntunmu ke jalanNya. Ikutlah dengan ku, akan ku bawa ke tempat dimana kamu bahagia bersamaku."seru nya.

"kamu siapa? kenapa kamu mengajakku? Apa aku mengenalmu? Jika benar kamu akan membawaku kepada kebahagiaan, maka buktikan lah kepada ku" tanya ku.

"Aku adalah calon imammu. Mari ikuti aku, aku akan datang dengan membuktikan semua ucapanku. Tunggulah aku Rissa" jelasnya.


"astagfirullah, ya ALLAH. mimpi apa aku ini, apa ini jawaban dariMu ya ALLAH .
Tunggu-tunggu, tapi kenapa yang ada di mimpi aku mirip laki-laki yang kemarin itu ya, apa mungkin dia yang mau dijodohkan denganku, oh astaga" ucapku sedikit cemas, aku memilih untuk bangun dan membasuh muka.

POV end

> > > > > > >

Pagi hari , 07.30

Ridwan's Pov

"Ha..?Apa..? Bunda bercanda kan? Bunda kan tau kalo Uwan ga suka di jodohin. Biar Uwan yang berusaha sendiri" tolakku dengan nada sedikit tinggi.

"Uwan bunda mau kamu mendapatkan istri yang baik, sholehah, bisa merawat kamu dan anak kamu nanti" bujuk bundaku.

"iya, Uwan tau, bunda ga mungkin jodohin Uwan sama perempuan yang ga bener kan. Tapi Uwan mau nya mencari calon Uwan sendiri, bunda tau itu kan" aku tetap menolak.

"Kalo Uwan sayang sama bunda , lakukan lah apa yang bunda katakan, nak. Ini wasiat almarhum kakekmu sayang " kekeuh bundaku.

"Uwan, nak... bunda ga mau kamu salah jalan nak, kalo kamu ga mau yasudah, berarti kamu ga percaya sama bunda lagi" ucap bunda ku dengan wajah kecewa.

"hmm, baiklah bun, karena ini wasiat dari kakek Uwan akan berusaha menerima perjodohan ini, ini semua demi bunda" jawabku dengan senyum.

"nak, bunda yakin, kakek ga salah memilih perempuan ini untuk dijadiin istrimu, bunda yakin. Terima kasih ya nak." ucap bundaku dengan senyum yang merekah.

"Nanti malam kita akan kerumahnya , kita akan mengkhitbah gadis itu" beritahu bunda.

"Tapi bunda, malam ini Uwan ada Meeting, kalo bunda kesana sama ayah aja gapapa kan, bun" pinta ku ,karena memang aku ada meeting penting.

"Yaudah Wan, gapapa kok yang penting kamu menerima perjodohan ini" kata bunda ku pasrah.

Pov end




Hay readers,vsorry nih telat updatenya .
Maklumlah kuota menipis .

Jangan lupa tinggalkan jejak bintang di pojok kiri bawah, vote, dan komentar ya.

Btw, kira-kira Rissa kaget ga ya pas ketemu Ridwan.
Kasihan ya liat bundanya dimarahin sama Uwan😭😭
Hayoo,, penasaran kan tunggu part selanjutnya ya.😍😍

Cinta RissaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang