Part 1\a [pemanasan]

3.3K 128 1
                                    

.
.
.
.
.
.
.

"Sudah ku bilang menyingkir BODOH" Ucap Zoya penuh dengan emosi
.
" Maafkan aku" Lirih orang tdi
.
" Maaf, apa kau bilng,maaf, MAAF" Ucap Zoya di luar kendali
.
"Aaakkk, ampun... Ampun hiks aku mohon ampuni aku hiks hiks" Mohon orang tadi, saat zoya menjambak rambutnya kuat dan membenturkan nya kedinding
.
"Bukan kah sudah ku bilng, JANGAN PERNAH MASUK KE BASECAMP VARLYNE" bentak Zoya
.
"Ku..kumohon ma..mafkan a.aku" Ucap orang tadi penuh ketakutan
.
"Berani menjawab hem" Ucap Zoya dengan smirk dibibirnya
.
Saat zoya ingin menampar orang tadi tiba-tiba
.
"Sudahlah" Ucap Vay malas
.
Zoya melirik Vay dan menggeram
.
"Apa kau tak liat dya ketakutan" Unjuk Vay dengan matanya ke orang tadi
.
"Dia pantas mendapatkannya" Ucap Zoya dengan melipat kedua tanganya di dada
.
"Sudahlah lepaskan dia dan tenangkan dirimu" Ucap Vay tanpa melihat Zoya
.
. Luhan pun terdiam dan berfikir sejenak
.
"Dengar brengsek, jika kau mengulanginya lagi akan ku pastikan kedua matamu berada di tong sampah" Ancam Zoya dengan menujukan mata orang tadi
.
"Pergilah sekarang" Tambahnya

Flasback on

" Suji-ah, " panggil yuna
.
"Ah nee, ad apa yuna-ssi" Ucap suji
.
" Apa kau ada waktu? " Tanya yuna
.
"Ada, emang knpa? " Jawab suji
.
"Bisakah kau mengantar ini ke ruangan 171 skrang " Ucap yuna penuh harapan
.
" Aku Dipanggil ketua kelas untuk menghadap wali kelas sekarang, apa kau mau membantu ku? " Ucap yuna
.
"Ah baiklah" Ucap suji
.
. Setelah suji pergi

"Kenak kau" Ucap yuna dengan smirk nya
.
Suji dan yuna adalah temen sekelas, yuna seorang sekretaris kelas dan suji bendahara kelas, suji murid baru 3 bulan yang lalu, iya tau tentang penguasa sekolah yaitu VARLYNE, namun ia tak tau menau mengenai basecamp VARLYNE
.
At ruang 171
.
"Apakah ini ruangan nya" Tanya suji pada diri sendiri
.
"Ah pasti ini ruangannya, ruangan sebelakan no 170, berarti ini 171, tapi kenapa tak ada no'nya? " Bingung suji
.
Tok tok tok
.
"Permisi " Ucap suji
.
Tok tok tok
.
"Permisi saya ingin mengantarkan surat'' Ucap suji lagi
.
Karna merasa tak ada jawaban suji membuka pintu tersebut dan masuk
.
" Wahhh tempat apa ini" Ucapnya seraya terkejut
.
Suji pun berkeliling memutar memandangi bentuk ruangan ini

 Suji pun berkeliling memutar memandangi bentuk ruangan ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Apa yg kau lakukan? " Tanya Zoya tiba-tiba
.
" Haa emm a.aku a.Aku m.Mau menga-" Ucap suji terputus
.
PLAK..
.
Zoya menampar suji dengan kuat

Flasback off.

.
.
" Sudahlah jangn kau pikirkan, dia tu anak baru disini, wajar dia tidak tau" Ucap Vay menenangkan Zoya
.
"Terserahlah" Acuh Zoya
.
"Apa yg kau lakukan? " Ucap Vay melihat Zirah
.
"Gambar" Ucap Zirah
.
"Emmm...ahh apa yg akan kita lakukan " Ucap Vay seraya merebahkan tubuhnya pada dinding sofa
.
"Entahlah" Ucap Zoya

SKIP
👇










👇










👇









👇









👇

20: 00
At Cafe
.
"Kita dapat tawaran Zi, apa kw mau turun" Tanya Zoya
.
"Terserah" Jawab Zirah sambil memainkan hpnya
.
"Hadiahnya cukup besar" Jelas Zoya
.
"Menurutku si kita jangan turun, lebih baik kita melihat saja" Ucap Vay santai
.
"Knpa begitu?" Tanya Zoya
.
"Pasti yng turun masih permulaan, itu sama sekali tidak menantang" Jelas Vay
.
"Bener juga, bagaimana menurutmu baek? " Tanya Zoya
.
"Hmm" Jawab Zirah sambil ngangguk
.
"Klo gtu kajja kita pergi" Ucap Vay
.
"KAJJA" Senang Zoya

kill loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang