Pagi ini semua anak murid dikumpulkan di tengah lapangan.
Namun sialnya, aku tak sarapan terlebih dahulu. Tiba-tiba kepalaku serasa pusing Dan badanku terasa lemas.
Sesosok tangan menahan tubuhku agar tidak terjatuh ke tanah, lalu dia bertanya "kau sakit?" Dan aku hanya mengangguk, sesegera mungkin dia menggendongku lalu berteriak kepada petugas pmr di sekolahku, lalu gelap.
Ketika ku sadar, lelaki itu bertanya kepadaku lagi "kau tidak sarapan pagi ini?" Aku menggeleng. "Pantas saja kau pingsan tadi." Katanya sambil menaruh kantong pelastik disampingku "Ini makan untukmu, habiskan akan ku tunggu kamu sampai kau baikan." Sambungnya.
Lalu aku sedikit menunduk "maaf kalau aku merepotkanmu, terimakasih".
Namun dia mencegah ku untuk mendunduk seraya berkata "tak perlu terimakasih Dan meminta maaf, aku membantumu dengan ikhlas. Cepat habiskan lalu minum obat, karna aku takut kamu sakit Dan pingsan lagi."
KAMU SEDANG MEMBACA
Pergi
FanfictionSemisal dari awalku tau kalau ujungnya seperti ini. Mungkin aku tak akan Mau bertemu dengan mu. Karna ku kira cerita kita akan berakhir indah, namun berakhir dengan luka. Renjun x you.