Mr. Arrogant •PCY•

Mr. Arrogant (01)

Happy reading:)

"Hai Max. Kamu disini? Dengan-"

"Clara?" sambungnya

Sapa seorang perempuan yang sangat dikenali oleh Max.

------------------------

"Kyra? Bukannya kamu di Singapure?" tanya Max yang sedikit terkejut dengan kedatangan Kyra.

Kyra tersenyum dan langsung memeluk tubuh Max. Sebentar saja. Tapi itu membuat Clara melebarkan matanya. Sedangkan Max? Ia membalas pelukan itu. "baru 3 hari tidak ketemu kamu. Rasanya sudah kangen. Gimana kalau aku beneran tinggal sementara di Singapure" ucap Kyra setelah melepaskan pelukannya dengan Max.

"terus kenapa sekarang kamu disini?" tanya Max lagi.

"hm mau ketemu sama kamu. Tapi kita tidak sengaja ketemu disini. Lusa aku akan balik lagi ke Singapure"

"ooh yasudah. Sekarang kamu mau kemana?"

"aku tidak tahu. Tapi kalau bareng kamu eh maksudnya bareng kalian boleh?" tanya Kyra balik dan menoleh sekilas ke arah Clara. Sedangkan Clara hanya diam sedari tadi.

Max tampak sedikit bingung. Ia ingin menolak tapi tidak mungkin Kyra mau mendengarkan ucapannya. Tapi kalau diterima, gimana dengan Clara. Baru 4 hari yang lalu mereka sedikit bertengkar karena salahfaham Clara kepada Max dan Kyra. Tapi masa sekarang harus lagi.

Max melihat kearah Clara. Ia takut Clara bakalan marah lagi dengannya. Clara juga daritadi buang muka terus semenjak kedatangan Kyra yang tiba-tiba seperti ini. "Kenapa harus bareng kami?" tanya Max kepada Kyra.

"Max. Apa kamu menolak secara halus?" tanya Kyra balik.

"hm bukan begitu. Maksudku, kenapa kamu ingin bareng kami. Kamu lihat, kami itu pasangan, sedangkan kamu sendiri disini" Max menoleh sebentar ke arah Clara dan menjeda ucapannya, lalu ia kembali menoleh kearah Kyra "Apa kamu tidak keberatan dengan itu?" lanjut Max

Kyra tampak berfikir. ''gimana mungkin aku tidak keberatan! Aku tidak suka dengan hubungan kalian'' ucapnya dalam hati dan menatap Clara dengan pandangan tidak suka. 

Kyra menghela nafas. "alright. Sepertinya kamu benar. I'll go now. Besok kita bisa ketemu? Kamu tahu kan kalau lusa aku akan balik ke Singapure"

Max tersenyum. "iya".

"Max" ucap Kyra

"hm?"

Kyra memajukan wajahnya dan mencium singkat pipi kanan Max. Lalu tersenyum. "See you" ucapnya, lalu pergi meninggalkan Max yang masih kaget. Sedangkan Clara? Dia tidak tahu harus ber-ekspresi seperti apa. Dia sangat terkejut melihat Kyra yang dengan santainya mencium pipi Max didepan dirinya, didepan Clara yang melihat itu langsung dengan jarak yang sedekat itu.

Max mengerjapkan matanya berulang kali. "Kyra bodoh" gumamnya pelan bahkan tidak terdengar. Max menoleh kearah Clara. Ia menggenggam tangan Clara yang sedari tadi diatas meja dengan panik. Ia takut Clara bakalan marah lagi dengannya. Saat ia sudah menggenggam tangan Clara, Clara sama sekali tidak menolak tapi pandangannya terus mengarah ke arah lain.