Off Jumpol merasakan ada yang berbeda saat dia melihat mulut gun yang cantik itu, pikiran off pun menjadi kacau seolah dia ingin mencium bibir gun, dengan perlahan off mendekati bibir gun dan ingin menciumnya, tetapi gun bergerak dan mengejutkan si off.
"Apa yang ku pikirkan" dengan tangan yang memegang kepalanya.
"Aku harus segera pergi"Tetapi langkahnya terhenti karena gun mengigau, seperti orang yang benar-benar ketakutan.
"Tolong aku, jangan tinggalkan aku sendiri, aku mohon" Dengan mata yang tertutup dan nada suara yang lemah
Maka off pun duduk di sampingnya dan mengelus kepalanya,
"Tidak, aku tidak akan pergi" sambil mengelus kepalanya
Tanpa sadar, off pun malah ke tiduran sampai pagi hari tiba.
Pagi yang cerah itu pertama kali yang bangun adalah off, off pun terkejut saat melihat gun belum juga bangun dari tidurnya.
Off tidak membangunkannya karena dia terlihat sangat kelelahan, dia pun langsung menuju kamar mandi gun untuk membersihkan diri.
Dengan waktu yang bersamaan gun pun terbangun dari tidurnya, dia baru sadar bahwa dia sudah berada di kamarnya sendiri."Siapa yang membawaku sampai ke sini???" Dengan wajah penasaran,
Dia melihat jam dinding yang menunjukkan waktu kerjanya, dia pun terburu buru dan langsung menuju ke kamar mandi yang didalamnya masih terdapat off yang sedang mandi, gun langsung membuka pintu kamar mandi tersebut, dan ia terkejut saat mendapati seorang pria yang sedang mandi di kamar mandinya."Oihhhh siapa kau???" dengan wajah terkejut dan langsung menutup pintu kamar mandinya
"Apa yang kau lakukan disini???" Kembali lagi raut wajah yang ketakutan karena kejadian kemarin"Oihhhh maafkan aku, tunggu sebentar aku akan keluar" Sambil menganti baju dengan baju yang sama
Sementara itu gun ketakutan dan langsung pergi keluar untuk bersembunyi. Off pun sudah keluar dari kamar mandi.
"Aihhh dimana dia???" penasaran
"Woiiii dimana kamu???" Sambil berteriak(gun berada di lemari kamar ibunya)
Gun tidak merespon meski dia mendengar suara off, gun terdiam dan merasakan ada sesuatu di belakangnya, ternyata itu adalah kecoa yang benar benar hewan yang paling dia takuti, gun yang ketakutan itu langsung keluar dari lemari dan berlari."Aaaaa kecoa, tolong aku" dia berteriak ketakutan
Karena ketakutannya terhadap kecoa itu tidak terkendali, dia berlari dan tidak sengaja menabrak off yang sedang mencarinya."Aihhh"off yang kaget
"Tolong jauhkan aku dari monster itu (kecoa)"sambil memegang tangan off
"Baiklah" off dengan menenangkan gun
Saat kejadian itu gun merasa sedikit malu pada dirinya sendiri, sampai sampai dia berjalan ke lantai bawah dengan langkah yang cukup cepat. Lalu off menghentikannya.
"Hei tunggu sebentar"
Gun berbalik menatap off"Ada apa p'hi???" Dengan suara yang sedikit gemetar
"Apa kau sudah baikan???"
"Lumayan"
Gun ingin berterima kasih tetapi dia Bingung harus berbuat apa? Dia pergi ke dapur untuk membuat makanan untuk off sebagai ucapan terima kasihnya, sedangkan off sedang memakai sepatunya dan siap siap untuk pergi.
"Tunggu sebentar" gun menghentikan langkah off
"Bisakah kita makan bersama?"Tanpa membuang waktu off pun bersedia untuk makan bersama
Off berbalik dan duduk untuk makan dengan gun.
Gun menyajikan makanan favoritnya sendiri kepada off, off sejenak melihat sajian makanan itu"Hmm apa kau tahu seleraku?"
"Apa maksudmu, makanan ini adalah makanan favorit ku"
"Benarkah, berarti selera kita sama"
"???"
Off menyuruh gun untuk duduk di sampingnya, gun menurutinya karena itu tidak masalah baginya, mereka berdua makan bersama dan mengobrol sebentar.
......^ ^......
Yuhuuu dah selesai deh chapter 2 nya
Btw maaf yang ngak nyambung Ama cerita gw, gw aja bingung mau buatnya maaf ya, kalok boleh kasih saran dongg wkwkw😂
KAMU SEDANG MEMBACA
Reply To My Love (Offgun 💚) Indonesia 🇮🇩
RomanceMenceritakan tentang dua orang yang diam diam saling mencintai satu sama lainnya, saat pertama bertemu (+18)