Sepucuk Perasaan Yang Selalu Ku Pendam

Kecewa

Pernah kah kau merasakan rasanya di khianati?
Rasa yang begitu tajam menusuk dada
Rasa yang tidak ingin kau rasakan,
Namun rasa itu tetap muncul tanpa kau minta.

Tahukah kau bagaimana sakitnya hatiku saat tahu dia ingkar janji
Janji yang kita buat 2 bln lalu terasa sia-sia.
Saat kau lebih memilih pergi dengannya.

Dengan dia yang tidak pernah kau ceritakan kepadaku.
Dia yang selalu kau tutupi dariku.

Walaupun,
Aku memang tidak pantas melarang mu.
Karena aku bukan siapa-siapa mu.
Tidak ada hak bagiku untuk merasa seperti akulah yang memilikimu

Tapi,
Jangan salahkan hatiku jika diam-diam hatiku selalu berdegup kencang saat kita berjumpa.
Terlebih lagi saat kau memberi pehatian padaku.

Terkadang aku berpikir,
Apakah kau benar-benar perhatian padaku?
Atau kau hanya menjadikanku pelarian dan pelampiasan disaat kau tidak berhasil mendapatkan sang pemeran utama?

Apa salahku?
Mengapa kau begitu jahat kepadaku?
Seakan-akan aku adalah seorang perempuan yang hatinya terbuat dari aluminium dan besi.
Yang setiap kau mengkhianati dan membuat ku kecewa aku tak mengapa.

Itu yang kau lihat di luar!
Kau tidak pernah tahu apa yang aku rasakan sebenarnya.
Kau tidak tahu bahwa hatiku hancur saat kau memilihnya.
Mengapa?
Karena kau tidak bisa mendengar bunyi dari hatiku yang hancur berkeping-keping karenamu.

Andai kau bisa mendengarnya
Untuk apa?
Agar kau dapat mengetahui seberapa sakit hatiku.

Aku ingin memberi satu pertanyaan.
Mengapa sikapmu itu cepat berubah?
Sekarang kau seperti seseorang yang berhati seperti berlian
Sedetik kemudian,
Kau berubah! Kau menjadi orang yang tidak ku kenali.

Ini hanya sebagian dari kekecewaan ku padamu. Jika kau baca ini harap mengerti.

Jadi, gini aja dulu...

Thor harap kalian suka, buat yang baca boleh thor minta tolong? Tolong pencet tulisan VOTE dibawah sekalian COMMENT kalian suka atau engga. Makasi.. hari ini insyaallah thor up lagi.