1.Revisi

10.8K 320 8
                                    


Dirumah yang megah bak istana

Pria itu ups wanita...ia berjalan dengan gagah memasuki rumahnya.

"Selamat datang Tuan..." ucap para Bodyguardnya sambil membungkukkan badan mereka.

Ia tetap berjalan gagah ke arah ruang keluarga,di sana ada wanita dengan busana yang Glamour.
Memang kelas sosial itu ada!.

"Allex! Sudah pulang sayang?" Ucap wanita berkelas itu.

"Ya Ma,kalian semua keluar! Jangan ada disini!" Ucapnya tegas

Xasena membuka Jas hitam yang membalut tubuhnya kemudian dasi dan kemeja putih polosnya.

Tunggu!

Ia melepas lilitan yang melilit dadanya. Payudara yang tadi kecil sekarang tampak yang asli.

"Kenapa kamu membuka Bajumu Xasena?" Tanya sang Ibu

"Sshhhh" desis nya menahan luka yang berdarah

"Ya ampun Xasena! Kau terluka... Adnan cepat panggilkan Dokter Amni!"
Teriak Jessica keras agar salah satu pengawal nya mendengar

"Lukamu dalam sekali" takut Jessica

"Tenang Ma,Xena sudah biasa"

"Bagaimana pun kamu ini perempuan nak! Apa kamu tidak ingin memberitahu semua orang?"

"Ssshtt ,ada yang datang jangan sampai ada yang tau kecuali Amni! Tolong tutupi aku dengan jaket mu Ma" perintah sang anak lembut menatap sang ibu sayu

Sang ibu menutupi tubuh anaknya

"Kau keluar Adnan,jangan ada yang melihat Tuan. Tuan kalian terluka!" Tegas nya

Amni berlari ke arah Xasena dokter pria yang berdandan seperti wanita itu memeriksa badan Xasena.

"Ya Ampun adik tiri Amni! Ma kenapa dengan Xasena?" Tanya nya khawatir

"Cepat sembuhkan Adikmu Amni!"

"Kau lembek Sena!"

"Sorry Bung! Kau sudah operasi plastik? Dan eyuh payudara? Jangan jangan burungmu sudah habis" balas Xasena

"Bendaku itu masih ku simpan,dan jika akan operasi aku akan menyimpan sperma ku di Bank Sperma!"

"Akh!" Jerit Xasena karena Amni menekan luka nya.
"Kau ingin membunuhku?" Bentak Xasena

"Maaf adik tiriku"

"Bagaimana pun kita tidak sekandung!"

"Tapi kita satu ayah" debatnya

"Ayah sudah tiada" ucap Xasena tak suka

"Sudahlah,mau bagaimanapun kau tetap Adik kesayanganku!"

"Pelan pelan bodoh!" Jerit Xasena ketika Amni menekan luka nya.

"Iya iya"

"Sena seharus nya semenjak masalah kemarin kau harus Vakum dari dunia mu itu!" Ujar Amni

"Tapi?"

"Kalau bukan kau anak ku,tidak akan Tsward menerima lulusan S1 untuk menjadi pemimpin perusahaan Tsward" goda ibunya

Xasena menatap garang Jessica.

"Aku tidak ingin melanjutkan kuliah lagi!"

"Xasena!"

"Aku akan Vakum selama beberapa bulan,dan kuharap Mama bisa menggantikan sementara. Aku ingin tinggal sementara bersama Lady Boy ini" ucap Xasena sambil menatap Amni,Amni menatap Xasena kesal.

Tuanku Istriku (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang