part-46

3.6K 102 8
                                    

"Lah terussss mau lo apaaaaaa aaagggghhh bangsat!"

"Gue udah bilang gue mau lo"

Kini salma sudah sangat mentok di tembok..Bian langsung mengunci tubuh salma.

"Bian please maksudnya apa sih!pergi lo pergi!"ucap salma sembari mendorong dada bidang bian tapi bian malah mendekatkan wajahnya.

"Biannnnn please jau--mmppppshh"sontak salma menutup matanya.













































































































































































































































*kasian salma:/"















































































































"Biannnnn please jau--mmppppshh"sontak salma menutup matanya.


"Mmmpppshh.....biauunnn.....louh....mmmmpppshhhh"

"Apa?!"

"Lepauss...bang..sattt! mmmmppppsshhh"

"Nggk semudah itu sayang,ada syaratnya"

"Apouaa.....syaurattt....nyaaa?!"

"Bener ya and setelah ini lo nggk boleh marah!"

Salma hanya bisa menganggukan kepalanya.

"Mmmmppppshhh biaunnn baung...saut.....!"

"Oke oke"ucap bian.

"Bangsatttttt............lo bian!lo tuh yah------"teriak salma.

"Wehehehe....lo nggk boleh marah atau gue bakal cium lo asli"ucap bian tersenyum jahil.

"Dih ogahh!"ucap salma sinis

"Yehhh sayang nggk usah kek gitu kali,kalo jawabnya masih sinis sinis aku nggk segan loh buat cium kamu sampai nggk bisa nafas"
Salma hanya bisa menghelah nafasnya dengan kasar.

"Aaaaaaggghhhhh bajingan lo yan monyet!fuck!fuck!fuck!bastard!"-batin salma.

"Hey sayang kamu harus turutin syaratnya oke"

"Apa sih!?"

"Sekali lagi kamu jawab ketus,aku bakal-----"

"Iyh bian apa sih syaratnya"ucap salma dengan lembut sembari memutar bola matanya malas.

"Sayang sini tatap aku"

"Sayang sayang pala lo peang! Tau nggk tangan lo itu asin banget sumpah,lo abis makan garem yah?nggk cuci tangan lo yah hihhh jorokk!dan satu lagi mau lo sebenarnya apa sih aaaaagggggghhhh"ucap salma kali ini sangat frustasi.Bian menyenderkan kepalanya di bahu salma.

SALMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang