Kau adalah cahaya matahari yang terbit lagi dalam hidupku
Kedatangan kedua dari mimpi masa kecilkuAku tidak tahu, apa perasaan itu
Apakah ini juga dalam mimpi
Mimpi adalah fatamorgana biru sebuah gurunApriori dari hatiku yang terdalam Menjadi gembira seperti aku tersedak udara
Lingkunganku menjadi lebih transparanDari jauh
Aku bisa mendengar laut
Melewati mimpimu
memanjat melalui semak-semakDan pergi ke tempat yang menjadi lebih jelas
Pegang tanganku sekarang
Kau adalah penyebab euforia kuEuforia
Tutup pintunya sekarang
Ketika aku bersamamu
Aku dalam utopiaApakah kau tersesat hilang
mencari mimpi yang terhapus seperti pelangi?
Ini berbeda dari kata-kata khas seperti 'takdir'
Mata sedihmu melihat hal yang sama denganku
Maukah kau tinggal dalam mimpi?