Hawk

01. Min Yoongi called Agust D or Suga

Dark

Mari bicara tentang Dark. Sebuah organisasi mafia yang bermarkas di Korea Selatan. Jika kalian menganggapnya remeh, maka berpikirlah dua kali untuk hal itu. Bukan untuk menakut-nakutimu tapi demi kelangsungan hidupmu. Dark tidak seperti organisasi mafia lainnya yang langsung menghancurkan, tetapi Dark lebih memilih bermain-main. Bermain-main kemudian masuk ke kehidupanmu lalu,

BOOM

Hancur, sehingga kau memilih untuk membunuh dirimu sendiri, menghilang dari dunia.

Dark sendiri merupakan akar dari perdagangan narkoba, penjualan senjata illegal, perdagangan maupun pembunuhan manusia bahkan perampokan bank. Tak segan, Dark juga membuka pelatihan untuk pembunuh bayaran. Layaknya organisasi lainnya, Dark juga mempunyai seorang ketua. Kenalkan, Min Yoongi, ketua mafia paling berbahaya di dunia atau sebut saja Agust D dalam dunia bawah tanahnya. Ya, dia ketua Dark. Dirinya sudah menjadi buronan Internasional bukan hanya untuk para musuhnya bahkan untuk FBI harus berfikir dua kali untuk menangkapnya. Masa lalu membuat Agust D paham bagaimana kerasnya dunia, kejamnya kehidupan, bahkan kepalsuan manusia. Tidak, dia tidak dendam hanya kecewa. Pada usianya yang kesepuluh Agust D sudah paham apa arti kehilangan. Seluruh keluarganya dibantai, beruntung waktu itu dirinya sembunyi di dalam lemari atas perintah Ibunya. Agust D mulai terjun ke dunia bawah, menjadi seorang pengedar narkoba. Dan pada usia tujuh belas dia sudah berdiri dengan kedua kakinya sendiri menjadi ketua mafia yang bahkan orang-orang berfikir dua kali untuk membunuhnya. Jangan tanya karena kepala Min Yoongi berlaku milyaran dalam dunia bawah.

Min Yoongi sekarang berumur 21 tahun, itu artinya sudah empat tahun dia menjadi raja mafia yang dingin dan kejam. Jenuh, itu yang dia rasa sekarang. Bukan apa-apa dia hanya merasa bahwa tidak ada pemberontakan apapun, tak ada yang ingin membunuhnya bahkan kegiatan organisasinya tak terganggu sedikitpun. Sejujurnya itu bagus, semuanya takut kepadanya. Hei, tapi ini Agust D, rajanya mafia. Ayolah, Agust D membutuhkan hiburan sekarang. Para musuh terlalu lambat bergerak membuat Agust D semakin bosan. Hingga fikirannya yang melanglang buana kini terhenti pada satu titik.

Bubar

Ya. Membubarkan Dark kemudian membentuk organisasi mafia baru. Terlalu jenuh hingga keinginan itu terus berputar di kepalanya. Ayolah, tapi Agust D harus memikirkan karirnya dan masa depannya di dunia bawah dan untuk itu dia bertekad memulainya dari nol. Terdengar konyol memang tapi Agust D ingin menaklukan dunia. Bukan! Bukan menaklukan dunia seperti yang kalian fikirkan, dia hanya ingin semua organisasi mafia tunduk kepadanya, tak berkutik dihadapannya, kemudian menguasai dunia bawah mereka. Pertama, yang harus dia lakukan adalah mengumpulkan data-data penjahat kelas kakap yang tergolong temannya untuk membentuk kelompok baru. Yang kedua, Agust D harus mati. Ah, maksudku Agust D harus menjadi Agust D yang lain, yang hidup tanpa bayang-bayang Dark, dan berdiri sendiri, memulai kehidupan dunia bawahnya dari nol lagi. Bingung? Aku pun begitu. Jangan remehkan otak jenius Agust D, rencananya memang terdengar konyol tapi kalian tak akan tahu apa yang akan terjadi selanjutnya.

Tetapi, disinilah dia sekarang, mengenakan pakaian serba hitam dan berlari tergesa-gesa. Melompati pagar kemudian masuk ke gang- gang sempit dan kecil untuk sembunyi dari kejaran musuhnya. Beruntung waktu itu tengah malam sehingga tak akan ada yang menghalanginya. Kuberitahu, Agust D baru saja masuk ke sebuah klub malam tanpa pengawal dan tanpa penyamaran. Ceroboh, hingga salah seorang musuhnya mengenal dirinya dan berakhir dipukuli dan kejar-kejaran. Agust D terus berlari hingga tersesat tak tahu arah.

"Hah...hah...ini dimana? Sialan!" Oh tidak, ini di luar rencana. Bahunya sudah terluka terkena tembakan, hanya tergores peluru sebenarnya tapi darahnya tak bisa berhenti. Belum lagi jahitan di perutnya belum mengering dan sekarang luka itu terbuka lebar. Dan sekarang dia tak tahu dirinya dimana. Harusnya tidak seperti ini, harusnya dia sudah bertemu dengan temannya itu membahas rencana mereka dan menjalankannya. Tapi sekarang, dirinya malah berakhir tersesat dan tak tahu arah. Agust D masih berlari menghindari kejaran para musuh menghiraukan keadaannya yang babak belur dan kehabisan darah.