Malam pun tiba tepat pukul 7 mereka pun berkumpul di depan perbatasan hutan dengan desa. Merekapun langsung memasuki hutan dan dipimpin oleh Rubi. Sesampainya di tengah hutan mereka tampak ketakutan saat melihat rumah besar berwarna hitam yang sangat menyeramkan.
"Lalu apa yang harus kita lakukan sekarang" tanya Riin
"Tentu saja kita harus mencari batu permata itu disekitar sini" jawab Rubi
Lalu mereka mulai mencari di sekitar rumah tersebut. Tapi tiba-tiba terdengar suara yang sangat menyeramkan.
"Aaauuunnggg....auuunngg"
Semuanya langsung terdiam dan bergetar hebat
"Appaaa kaakaliiann menndengarr suaraaa ittuuu" gugup Riin
Semua langsung melihat satu sama lain.
Tiba-tiba sosok besar menakutkan muncul dari belakang tubuh Rubi. Sosok besar itu berwarna coklat dan ternyata ia adalah seekor serigala besar.
"Apa yang kalian lakukan di depan rumahku!!!" tanya sosok besar itu dengan suara yang menakutkan.
Semuanya langsung berteriak ketakutan
"Aghhhh....tolongg" teriak merekaBelum sempat mereka lari, tiba-tiba mereka di ditarik bersamaan menggunakan tangan yang sangat kokoh dan kuku-kuku yang sangat tajam. Ketika mereka meronta-ronta mereka langsung diikat menggunakan tali hitam dipojok ruangan.
" Apa yang sedang kalian lakukan di depan rumahku" tanya serigala itu
"Lepaskan kami, tolong jangan makan kami" jawab Rubi sambil meronta-ronta.
"Siapa bilang aku akan memakanmu, cepat jawab dulu pertanyaan ku" minta serigala itu.
"Kami disini hanya ingin mencari batu permata milik teman kami Rubi" jawab Rans berani.
Mendengar jawaban mereka serigala itu tiba-tiba langsung masuk kedalam kamarnya dan menggambil benda yang memancarkan sinar biru itu.
"Apa maksud kalian batu ini?" tanya Serigala sambil memperlihatkan batu itu.
"Iya, benar itu adalah batu permataku, kembalikan!" jawab Rubi
" Jika kamu ingin batu ini kembali, ada persyaratannya"
"Apa yang kamu inginkan?" tanya Rubi penasaran.
Serigalapun diam berpikir apa yang harus dia minta dari anak-anak ini. Apakah dia akan meminta sesuatu yang selama ini dia inginkan atau bahkan yang lain.
"Baiklah aku akan mengembalikan batu ini dan melepaskan itu semua jika kalian mau memenuhi permintaan ku ini" minta serigala.
"Apa yang kau minta" tanya Rubi
"Aku hanya ingin kalian menjadikan ku teman" minta serigala itu dengan tulus
Mereka pun tampak kaget mendengar permintaan serigala itu.
"Kami tidak salah dengarkan, kamu meminta kami menjadi temanmu ?" tanya Redi dengan wajah yang tidak meyakinkan
" Iya benar, hanya itu permintaanku" jawab serigala
Mereka masih saling diam dan berpikir.
"Oke baiklah jika itu yang kau minta, kami akan menjadikan mu menjadi teman kami" jawab Redi tanpa bertanya kepada yang lain.
"Kalau boleh tau kenapa permintaan mu itu menginginkan kami menjadi temanmu" tanya Riin
"Dari dulu aku selalu hidup sendiri dirumah ini dan suatu hari aku melihat kalian bermain di depan perbatasan hutan dan desa itu, hampir setiap harinya aku melihat kalian asik bermain dan aku ingin sekali menghampiri kalian untuk ikut bermain, tetapi aku takut kalian tidak akan mau menerimaku karena aku berbeda dengan kalian, aku pasti akan menakutkan kalian." Jawab serigala dengan wajah sedih.Mendengar cerita dari serigala itu mereka tampak terdiam, sosok yang mereka kira menyeramkan ternyata hanya ingin punya teman bermain. Mereka sadar bahwa dalam menilai seseorang itu tidak boleh hanya dalam penampilannya saja tetapi kita harus benar-benar mengenalnya terlebih dahulu.
"Baiklah mulai sekarang kita adalah teman" seru Rubi antusias
"Tapi sebelumnya bisa kah kau melepaskan ikatan ini ?" tanya RediDan mereka semua tertawa bersama. Kemudian hari-hari serigala itu sudah berubah dia menjadi sosok yang tidak menyeramkan, bahkan dia suka membuat teman-teman.
~SELESAI~