@@@@
Ketika mentari mulai memudar,meninggalkan lukisan terindah yang ku sebut senja jingga.
Warna warna yang membentang di sekujur langit luas,dengan deburan ombak yang kian menambah keheningan.Namun kami tetap tertawa,meski senja diiringi dengan kilatan yang hampir saja menghantam salah satu dari kami,
Lucu entahlah mungkin iya
Karena disaat kami bersama
Ada kepura puraan ,ada yang diam diaman ada yang sok ngk kenal,
Aneh memang usia kami beda jauh .
Mungkin sekitar 12,13,14 tahun atau lebih ,yea namun usia tak membatasi sebuah hubungan persadaraan ,***
Senja kian larut dalam kelabu awan yang mulai menampakkan diri dengan gumpalan awan hitam yang membentang di lantaran senjaSenyuman membuat suasana makin larut dalam menyambut sang rembulan mengantikan mentari nan temaram,
Indah memang ,namun hanya sementra dapat ku pandang,mungkin jadi kenangan atau hal tersendiri dalam bulan Mei ini
***
Senja itu, jejak kami tinggalkan dengan membelakangi sang senja yang akan segera tenggelam ,nemun harapan kami adalah melihat kenangan 14 mei itu,kami tetal berharap,pasir jadi saksi senja itu diantara dinding dinding penantian kami bertiga,Awan kelabu menemani kami sore itu,melihat hamparan laut nan luas kami tak bisa terhelakkan dari masa kecil seperti dulu yang mungkin tak sempat kami rasakan.
Bertiga berlari menuju tepian laut dengan kaki yang tak beralas apapun ,saat buih buih ombak menyapu kaki kami,merasakan kedamaian dan kuasa Sang Rabb dengan ciptaan yang tiada tandingannya
Subhanallah,tiada tara kekuatan mu Ya allah
Dengan senyuman kami sambut keindahan alam ini,"guman ku di hati
Dengan senyuman lebar ku sambut sang Udara dingin nan berganti kan malam ,Rintik rintik hujan,mulai menguyur dan mulai membuat lubang lubang kecil di hamparan pasir pantai,
Bergegas kan pulang,namun hati sukar tu meninggalkan senja nan sekejap mungkin juga kan meninggalkan,
:::jangan luoa follow me😊
Tunggu Ep
Selanjutnya..........
KAMU SEDANG MEMBACA
14 Mei
Short StoryTentang sebuah kisah humor dan menjaga imex ,ceritanya hanya kami sahaja