happy read,like,comment and vote
Sore hari,hujan turun dengan deras terkadang memberikan suasana mencekam
Dikamar anak yang berusia 1 tahun lebih 3 bulan yang di penuhi dengan mainan dan anak tersebut tertidur dengan tenang di ranjangnya,sesekali ku elus perutnya yang buncit itu lucu sekali dan membahagiakan membuat aku tersenyum malu-malu mengingat bagaimana perjalannku hingga saat ini dan mengingat semua yang telah terjadi ...
------------------------------------------------------------------------------------
Namaku Uci Saintra aku seorang aczemer yang sering orang sebut 'budukan,borokan,dan yang lainnya ' semua itu mulai muncul ketika aku kelas 2 sd,terjadi perubahan yang sangat drastis dalam diriku,hingga aku beranjak dewasa,kini aku berumur 17 tahun kelas 11 ipa sma negri daerahku
Tidak mudah untukku yang memiliki fisik yang berbeda dengan orang lain,tapi ku jalani satu demi satu jalan kehidupan
Sore sepulang sekolah
"aneh banget sekarang udh jam 4 tapi ko masih ada matahari sih?" tanyaku pada Yuri
"gatau,mungkin malem hujan"katanya, oh iya yuri itu temen sekelasku
"heii gengs kalian ga pada pulang apa?malah masih jajan hahaha ?"sahut temanku putri sambil tertawa dan tiba-tiba memluk kami dari belakang
"eh gengs ada wa ni di grup,si Nisa,Nur,sama Utiw udah nunggu di parkiran katanya cepetan ke parkiran motor kalian ngehalangin trus mereka nanya juga kalian mau belajar bareng buat ulangan fisika ngaakk?"kata Putri.
"aku ikut"kataku
"Ci lo ikut?bukannya lo mau berobat ya ?" kata Yuri sambil melahap papeda
ku baru ingat OMG "ah iyah kan gue ada jadwal yahh,duh gue baru inget,thanks ya Ri untung kamu ngingetin aku" kami pun segera bergegas ke perkiran dan kembali ke aktivitas masing-masing
Keesokan harinya
Jam 4.30 pagi ku mulai kegiatanku seperti murid yang akan pergi sekolah tapi berbeda dengan ku,aku harus minum obat dan menggunakan skinbody untuk eczemerku,apalagi akhir-akhir ini mulai meradang karna sibuk oleh banyak tugas dan masalah perasaan yang terus berputar di kepalaku membuat aku sedikit stress. Aku bangkit mengambil tas dan mulai mengendarai motor ke sekolah
Setelah ku parkirkan motor ku di bi Yuyun pemilik lapak tanah yang dijadikan parkiran oleh murid-murid karena sekolah tidak menyediakan lahan parkir untuk murid
"pagi bi,helm aku di simpen di meja depan ya"teriak ku sambil melambaikan tangan pergi keluar kawasan parkiran "
"iyah nengg" teriak dan tersenyum
15 menit lagi masuk namun biasanya 5 menit sebelum masuk sering ada pemeriksaan oleh siswa teladan dan itu adalah hal yang paling ku benci,saat aku keluar parkiran
"brakk aduhh.."---- tangan kiriku bertubrukan dengan sebuah motor "aduuhh.." malu dalam hati "ga apa-apakan?"
"eh iyy iyya aku ga apa-apa ko..." dan ternyata yang nubruk aku itu Along cowok yang aku galaukan selama ini seketika rasa sakit hilang akupun langsung berdiri
" ga apa-apa ko,tenang aja santai,ini juga salah aku ga liat jalan"ucapku sambil ceria padahal sakit dan malu
"emhh iyah kamu salah tapi aku juga ga liat jalan"ucapnya,kamipun saling tersenyum dan terdiam
" emhh maaf aku mau lewat"katanya.
Astaga malu-maluin lagi aku segera aku menyisi dan segera pergi dan menutup muka dengan cepat aku masuk ke kelas langsung menundukan kepala ke meja memikirkan apa yang telah terjadi memalukan sekali
YOU ARE READING
story love eczemer
Teen Fictionjika suka katakanlah !! jika cinta katakanlah !!! percuma kamu sembunyikan !!! karena gengsi akan kalah oleh perasaan yang tulus . . .sebuah kisah cinta remaja yang sedang galau daan ketidak percayaan diri,yakinlah dan jadilah diri sendiri dan b...