3ㅡ

8 0 0
                                    

sore hari di sudut kota sydney.

aku kembali mengunjungi pantai, tempat kesukaaanku.

aku hanya pergi sendiri.

sudah biasa.

hanya menikmati angin sore menerpa wajahku.

dan bermain dengan rambut sebahuku.

aku menutup mata.

tanganku bertumpu pada batas pagar pantai.

aku tidak suka bermain air.

hanya mengagumi indahnya ombak yang dibuat semesta.

pernah mendengar thalassophile?

mungkin,

aku adalah seorang thalassophile.

kau tau, seseorang yang menyukai lautan.

a lover of the ocean.

umm mungkin aku juga beruntung.

karena terlahir dan tumbuh di sydney,

bisa dibilang pantai dimana mana bukan?

well aku bukan hanya menyukai ombak yang dibentuk.

jika kalian ingin tau,

memori indah yang terjadi di pantai ini.

tempat dimana aku dan chris pertama kali bertemu.

ia yang ramah dengan aku yang terus diam membungkam.

aku masih ingat bagaimana lesung pipi manis di pipinya.

dia bahkan tak sungkan memberikan sapu tangannya kepada gadis kecil yang cengeng ini.

'jangan bersedih, nanti manismu hilang'

chris mungkin tidak tau,

tapi setelah 1 menit 9 detik ia berbalik menjauhiku.

aku tersenyum.

dalam diam, dengan hati yang terasa hangat.

van.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 15, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

thalassophile •bang chanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang