Yg masih bocah tolong menjauh dr area ini ya!! Dosa di tanggung pembaca :')
Berawal dr ketidak sengajaan berlanjut menjadi benci dan dendam, membuat Jaemin membalas perbuatan Haemi hingga akhirnya menjadi kesalahan terbesar untuk mereka berdua.
Star...
"Stok darah yg diperlukan sedang kosong dok!! Sepertinya kita harus memberi tahu keluarganya" sahut dokter yg lainnya
Salah satu dokter keluar dr ruang persalinan seketika mereka semua bangun dr duduknya
"Saya ingin bicara dg keluarganya" ucap dokter itu to the point
"Saya adiknya dok!!" Sahut chenle
"Bisa kamu ikut saya? Dan saya perlu pendamping untuk mendampingi adiknya ini!" Ujar dokter
"Saya aja dok!" Ucap jeno
Jeno dan chenle mengikuti dokter itu ke ruangannya
"Apakah kamu golongan darahnya O? Pasien kekurangan banyak darah dan harus segera kita tindak lanjuti" Tanya dokter itu
Chenle melirik jeno lalu jeno yg menjawab pertanyaan dr dokter itu
"Bisa saya berdiskusi dengan suaminya dulu?" Tanya jeno
"Sebaiknya secepatnya kalian konfirmasi ke pihak rs" jawab dokter
"Baiklah dok kita permisi dulu makasih dok!" Pamit jeno diikuti chenle
Mereka berdua lgsg melangkahkan kakinya ke ruangan jaemin
Cklek...
"Jeno giman-" ucapan mark terpotong karna melihat chenle yg berada di blkg jeno
"Ehh le ko lu disini? Jd yg mantau bang niel siapa?!!" Sambung mark kaget
"Ada haechan bang tenang aja!! Lagian disana bae2 aja ko gaada masalah apa2!!" Sahut chenle
"Haechan?!! Entar anak itu ngerepotin lagi!!" Geram mark
Chenle mengambil ponsel miliknya di sakunya lalu menghubungi seseorang
"Utus beberapa bodyguard untuk mengamankan rumah keluarga kang dan jangan biarkan tuan kang dan istrinya masuk ke dalam rumah itu kecuali lee haechan!!!" ujar chenle
"Ohh iya satu lagi!! Informasikan ke saya ttg kejadian2 yg terjadi di sana selama saya ga ada di sana!!" Lanjutnya
Pip...
Mark, jaemin dan jeno di buat kaget karna dengan gampangnya chenle minta bodyguard
'Jiwa kesultanannya muncul!' Batin jeno
'Anak sultan sabeb!!' Batin jaemin
Sedangkan mark masih membulatkan matanya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
