Part 1: "Bidadari Uwek"

419 16 1
                                    

Vote and comen pliss🙏💕

Hujan yang deras membasahi kota Jakarta, Di sekolah SMP Nuri semua siswa siswi sudah berhamburan pergi untuk pulang dan meninggalkan sekolah dengan membawa perlengkapan hujannya

Tapi tidak untuk gadis satu ini, saat siswa siswi sudah berhamburan meninggalkan sekolah gadis ini tetap di tempatnya yang sedang menunggu seseorang

"Marsya," panggil seorang perempuan dari ujung koridor

Gadis yang di koridor itu membalikkan badannya, dan gadis yang memanggil 'Marsya' itu berlari dari ujung koridor

"Lo kenapa belum pulang?" Tanya dia

"Tunggu Vivi, dia lagi ada urusan sama guru bk" pemilik nama Marsya itu memberi jawaban dari salah satu teman kelasnya, Resma.

Resma pun mengangguk "ohh"

"Si Leci kemana? Biasanya kalo pulang sama Lo" Tanya Marsya

"Dia di jemput sama bokapnya" Kata Resma, Marsya hanya mengangguk

"Lo kenapa belom pulang Res?" Tanya Marsya, Resma menengok ke arah Marsya

"Emmm.. Ini Gue mau pulang, babay sya. inces mau pulang muah" Resma pergi meninggal kan Marsya sambil melambaikan tangannya

Marsya pun melambaikan tangannya juga "Dadah Res, hati hati di jalan" Resma hanya mengancungkan jempolnya

Marsya pun duduk di bangku yang sudah ada di belakangnya sambil menyenderkan badan mungil milik Marsya dan memejamkan matanya

Dari sebrang koridor yang berhadapan ada seorang gadis berambut kuncir kuda melihat gadis berponi tertidur di bangku sekolah yang tidak lain itu Marsya

"Lah, dia tidur si Marysa" Gadis berkuncir kuda itu langsung berlari menghampiri Marsya yang berada di bangku sambil memejamkan matanya

"Sya," Gadis berambut kuncir kuda itu menepuk pundak Marsya

Marsya pun terbangun "Eh, udah selesai Lo?" Marsya merapihkan rambutnnya yang sebahu

Vivi mengangguk, "Maap nih kelamaan"

Marsya mengambil kunciran bewarna kuning di tasnya dan menguncir satu rambut sepunggungnya dan hanya terlihat poninya yang tersisa "Gak papa kok sekalian juga nunggu ujan reda, yaudah ayok udah redaan nih" kata Marsya

Marsya dan Vivi berjalan menuju gerbang sekolah

"Eh Neng Marsya sama Neng Vivi kok baru mau pulang neng? Anak anak yang lain udah pada pulang loh" Lelaki yang bertubuh besar dan berkepala botak itu yang tidak lain adalah Satpam SMP Nuri membuka pagar sekolah agar Marsya dan Vivi keluar

Saat Marsya dan Vivi ingin melewati Satpam itu, ia mencegatnya "eh tunggu dong kenapa buru buru amat sih"

Marsya menatap Satpam itu tidak suka pasti Satpam ini mau macem macem kepadanya

"Pak permisi ya, kita mau pulang" Kata Marsya dengan suara ditinggikan, satpam itu mencoba memegang tangan Marsya tapi Marsya menepisnya

MARSYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang