part 6

1 0 0
                                    

Ona tidak habis pikir melihat apa yang dilakukan oleh Johan
Karena setaunya adalah Johan adalah kakak tiri dari Anggi

"SEGITU BENCINYA KAH LO SAMPEK LO MAU BUNUH ANGGI"teriak ona penuh penekanan pada setiap katanya .sungguh dia sangat tidak percaya dengan apa yang dilalukukan johan

"Iya gue emang sengaja trus lo mau apa hah"balas johan

"Apa alasan lo mau bunuh di hah" tanyanya dengan nada yang tenang namun menusuk
"Karna gue benci sama dia "jawabjohan

"Apa alasan lo benci sama anggi"tanya ona lagi pada johan dengan nada yang sama

"KARNA DIA KELUARGA GUE HANCUR"teriak johan dengan emosi yang meluap
"Lo harus nya tau seberapa sayangnya anggi sama lo yang padahal cuman anak angkat" tunjuk ona pada johan dengan suara yang dingin dan tatapan yang tajam

Setelah mengatakan itu ona berbalik memandangi anggota nya sebelum akhirnya berteriak
"KITA PULANG" lalu diaberjalan menuju mobilnya
"PERTARUNGAN BELUM SELESAI"teriak Bintang pada ona
Anggota ona tetap bejalan hanya ona yang berhenti dan berbalik memandang ona

Ona membukan tudungnya dan menarik masker yang sedari awal menutupi wajahnya
Membuat semua yang ada di sana terperangah oleh wajah yang sangat familiar
Ya siapa yang tidak kenal dengan Leona Anastasya Pradipati

"Lo semua gak lebih penting dari anggi dan buat lo johan"ona menggantung kalimatnya

"Kalok terjadi apa apa sama anggi, lo akan tau akibatnya"

Ona berlalu pergi dan tidak mempedulikan teriakan dari belakang

"Sialan Lo Johan ,kenapa Lo gak pernah ngomong kalok salah satu anggota mereka adek Lo"
Sakral Bintang
"Dia bukan adek gue,sampai kapan pun gak bakal gue anggap"balas Johan kemudian dia pergi meninggalkan Bintang dan temannya yang lain"

Bintang yang emosi pun berbalik menatap Johan kemudian dia berteriak

"MULAI DETIK INI LO KELUAR DARI KELOMPOK GUE" teriaknya
"ituhak Lo  buakn hak gue "ujar Johan santai tetap melanjutkan langkahnya menuju motornya

Jauh didalam hati Johan dia menyesal dengan apa yang dilakukan nya sungguh sungguh menyesal namun apa yang bisa dia lakukan rasa bencinya lebih besar dari rasa iba nya

                     ............................

Dia lain tempat tepatnya dia dirumahnya sakit Ona dengan tampang dingin dan khawatir secara bersamaan

Cck.....

Dia bedecak kesal karena dokter belum keluar juga dari ruang operasi saat dia sedang memikirkan kemungkinan yang tidak tidak

tiba tiba ponselnya berdering ,Ona pun mengambil pendeknya yang berada di sweeter  lalu melihat siapa yang menelepon nya

CALL MOM......

Ona pun mengangkat telpon tersebuat

"Ya mah kenapa?"tanya Ona

"Kamu Diaman sayang kok belum punah"tanya orang seberang

"Ona lagi di..."ucapan Ona terpotong dengan keluarnya dokter yang menangani Anggi.

                               Abis
           Dan cuman segitu dulu ya  
      Jangan lupa vote and comment

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 26, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Secret Gril Si Tudung PinkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang