Girl With A Fake Smile

Mommy?

"Tengkyu ubab" Geby turun dari mobil delvin. Dia berjalan masuk kerumahnya. Saat dia membuka pintu..

"Hah...!!" 

"Mommy..!!" Geby langsung berjongkok menutup mukanya menggunakan kedua tangannya.

"Woe" Panggil leta. Geby mendongakkan kepalanya lalu berdiri

"Tayik napa bikin princes terkejud seh"

"Ih najess aku tuh" Ucap lea

"Eh habis darimana lu sama delvin?" Tanya Leta 

"Dari pantai dia yang ngajak. Buruan masuk tadi dia curhat loh ama agu" Geby mengajak sahabat2nya masuk lalu dia ingin menceritakan kepada sahabat2nya soal curhatan delvin

"Apa dia curhat apa?" Leta si kepo pun langsung lari kekasur duduk disebelah geby

"Dia bilang dia suka sama fellah katanya mau nembak tapi takut fellah nya ga mau"

"Wagelasehh. Terus lu bilang apa?" Tanya leta sedangkan lea dia hanya mendengarkan

"Gue jawab oh iya"

"Gue kira lu bakal bilang yodah tembak aja kalo emang cinta ntar keburu diambil orang" Jelas Leta

"Mana saya tempe saya kan geby ato syena ato angel ato putri"

"Drakor kuy" Ajak lea lalu berjalan kemeja untuk mengambil laptop geby

"Kuy" 

-Skeep-

"Hai leta"

"Hai lea" Sapa alvaro dan galen teman satu kelasnya leta lea dan geby. Saat leta, lea dan geby sedang berbica 

"Apaan?" Jawab lea dan leta kompak

"Ntar pulang ikut kita jalan2 yuk" Ajak alvaro

"Kemana?" Tanya Leta

"Mall. mau yah yah yah" Mohonnya ke leta dan lea

"Gue ga diajak" Ucap geby yang sedari tadi hanya diam memandang empat human ini bicara

"Ntar lu jadi nyamuk. Cari pasangan gih baru ikut kita" Balas Galen. Yang lain hanya terkekeh 

"Woe lagi ngomong apa?" Tanya delvin yang datangnya entah kapan gaes

"Nah sama delvin aja neh" Saran alvaro

"Apanya sama gue?" Bingung delvin

"Kita tuh mau ngemall ntar pulang sekul. Terus gue sama leta galen sama lea. Nah si geby mau ikut tapi gaada pasangan kan kasian ntar dia jadi nyamuk" Jelas alvaro p+l

"Dih gue sama lu kapan.. jan mimpi deh" Balas leta pas mendengar ucapan alvaro kalo dirinya bersama alvaro sedangkan alvaro hanya terkekeh

"Mau kemana ikut dong" Fellah yg tiba2 datang 

"Iya boleh ntar pulang sekolah kan. Yodah deh bay gue mau kekantin dulu" Ucap delvin lalu berjalan kekantin bersama fellah

"Yah berarti lu sendiri dong geb" Lea langsung menepuk nepuk bahu kanan geby

"Iyah emang sekarang aku tinggal sendiri dirumah daddy kan kerja mommy dilondon yekan" Walaupun gitu geby tau kalau didftr manifest itu ada nama mommynya dia belum bisa percaya kalau mommy nya meninggal dia akan percaya saat dirinya melihat sendiri jasad mommy nya. Makanya setiap orang menanyakan mommy nya pasti dia akan bilang kalo mommynya di london mengurus neneknya yg sedang sakit

"Lah geb geb bukan itu maksudx"

"Gue ikut lah yakali kga ikut" Setelah ngomong itu geby berjalan ketempat duduknya dipojok. Lalu menyumpal telinganya dengan headset

-skeep-

"Mana nih si fellah lama banget" Ucap Leta sambil nendang2 batu 

"Sorry udah nunggu lama. Yuk berangkat" Mereka pun masuk kedalam mobil leta berada dimobil alvaro, Lea berada di mobil galen, Fellah berada di mobil delvin. Sedangkan Geby dia sendiri dimobil biasa jomblohh

*****

"Kemana dulu nih?" Tanya Leta

"Makan aja dulu. Gue laper" Balas lea dan mendapat anggukkan oleh mereka kecuali geby sedari tadi dia hanya memandang seseorang wanita.

"Mommy" Gumamnya pelan lalu berjalan kearah wanita paruh baya itu. Saat wanita itu melihat geby mendekatinya wanita itu langsung lari. 

Melihat wanita itu lari geby lalu mengejarnya dia yakin bahwa itu adalah mommy nya walaupun dia melihat hanya dari samping tapi kelihatan kalo itu mommynya. Geby mengejar wanita itu sampai parkiran saat sampai parkiran wanita itu langsung hilang gaada jejak. 

"Mommy.." Lirihnya ga sadar sebulir air mata jatuh dipipinya

Bck ke leta dkk

Mereka semua sampai disebuah tempat makan

"Mau pesan apa lo-" Lea menghentikan omongannya saat melihat geby tidak ada diantara mereka semua "Geby mana..?" Ucapnya panik. Leta pun berdiri dan bener geby gaada 

"Geby kemana woe..!" Ucap Leta yg sedikit berteriak. Dia khawatir sama sahabatnya ini. Dia takut sahabatnya ini kenapa napa

"Mana kita tau" Jawab fellah enteng kek ngangkat kantong plastik yg gaada isi 

"Kok lu bisa santai sih disaat sahabat lu hilang" Heran galen. Leta dan lea tidak mengubris omongan fellah mereka akan fokus ke geby ga ke lain

"Eh delvin mana..?" Tanya Fellah. Lihatlah tidak ada yg memerdulikannya. Lea, Leta, Alvaro dan galen keluar dari tempat itu lalu mencari geby "Semuanya kok peduli amat sama geby. Delvin kemana lagi neh"

Bck to geby

"Aku tau itu mommy. Mommy jangan sembunyi geby tau itu mommy...!" Ucapnya yg sedikit berteriak

"Mommy...!" Air matanya ga berhenti mengalir. Dia terduduk sambil menangis. Tiba2 ada yang memegang bahunya. Sontak geby pun langsung ngehapus air matanya kasar.

"Lu kenapa?"

Voment Thks