Hari ini begitu cerah. Seperti senyum diwajah cantik seseorang yang sedang berjalan santai.
Hari ini ia berencana pergi ketoko bunga untuk membeli bunga favoritnya. Serendipity flower. Bunga yang membuatnya jatuh cinta. Bunga yang membuat seakan semua masalah yang ia hadapi seperti hilang karna kesukaannya pada bunga serendipity itu.
•••••
Ditoko bunga ia mulai mencari bunga serendipity yang ia sukai. Setelah menemukannya dan ingin mengambilnya. Tiba-tiba ada sebuah tangan yang juga ingin mengambil bunga itu.
Kemudian mereka saling bertatapan dalam diam. Lalu sang gadis mulia berbicara.
"Apakah kau juga menginginkannya? "
"Hah, Iya. Aku menyukainya jadi aku ingin membelinya. Tapi kulihat ini hanya tersisa satu, apakah kau juga mau? " ucap lelaki itu.
"Iya, aku juga begitu menyukainya. Tapi kau benar ini hanya satu. Salah satu diantara kita harus ada yang mengalah. "
"Tak apa, kau saja yang ambil"
"Tak usah kau saja, sebenarnya aku masih memilikinya dirumah"
"Kalau begitu, kita bagi saja"
"Memangnya tak apa? "tanya gadis itu memastikan.
"Sudahlah, tak apa. Dan ngomong-ngomong siapa namamu? "
"Tzuyu. Chou Tzuyu. Dan kau sendiri? "
"Kim Taehyung. Senang bertemu denganmu, walau kita bertemu karna bunga serendipity ini. "
"Hahaha, iya. Senang juga bisa bertemu denganmu"
Mereka menuju kekasir untuk membayar bunga yang mereka beli. Setelahnya mereka kembali pada kegiatan mereka masing-masing dan pergi kedua arah yang berbeda.
•••••
"Tzu, bangun. Ntar telat ke kampusnya" seru Sana, kakak dari Tzyu.
"Nanti, 5 menit lagi" jawab Tzuyu dengan malas.
"Tzuyuu... "teriak sang ibu dari bawah.
"Tuh, eomma sudah berteriak, cepat bangun dan bersiap"
"Iya iya.. "
Dengan malas Tzuyu bangun dari tidurnya dan segera menuju kekamar mandi.
" Apa Tzuyu sudah bangun? "tanya eomma, Yoona. Yang sedang berjalan turun tangga.
"Iya eomma, dia sudah bersiap"
"Apa kau sudah membangunkan
Tzuyu, Sana?" tanya appanya, Siwon. Yang baru saja duduk dikursi makan.Tzuyu lalu segera turun untuk sarapan setelah dirinya bersiap. Dibawah sudah ada eomma, appa dan kakaknya, Sana.
Setelah sarapan ia berlalu untuk segera kekampus, karna sebentar lagi kelasnya akan dimulai.
•••••
"Baiklah, selamat pagi semua" sapa sang dosen yaitu Heechul setelah memasuki ruangan. Semua menjawab serempak.
"Kali ini kita kedatangan mahasiswa baru yang akan bergabung dikelas kita. "
Kemudian sang dosen menyuruh orang tersebut masuk dan memperkenalkan diri.
"Hai, Kim Taehyung, salam kenal."
"Apa kalian ada pertanyaan? " tanya Heechul.
"Saya pak"seru salah satu mahasiswa yang bernama Taeyong.
"Ya Taeyong silahkan. "
"Apa kau anak dari pemilik perusahaan Kim's Group, perusahaan terbesar dikorea? "tanya salah satu mahasiswa.
"Ya, bisa dibilang begitu" balas Taehyung
"Apa jabatanmu? " tanya Lay
"Apa perlu kujawab? "
"Ya" serempak semua didalam kelas.
"Kalau aku mengatakan bahwa akulah CEOnya apa kalian percaya? "
Semua tercengang karna perkataan Taehyung. Bagaimana tidak, mereka akan berada satu kelas dengan CEO perusahaan ternama dan terbesar korea.
"Kenapa memilih kuliah ,bukankah kau harus mengurus perusahaanmu itu? "
"Walau aku sudah menjadi CEO nya, tapi aku juga masih perlu belajar apalagi usiaku yang masih terbilang muda untuk mengurus perusahaan"
Setelah acara tanya jawab tadi. Taehyung dipersilakan duduk. Dan yah, dia sebangku dengan Jimin. Jimin memang sudah mengenal Taehyung, mereka sudah bersahabat sangat lama, makanya ia sedari hanya diam, tidak tahu apa yang akan ia tanyakan pada Taehyung, hei mereka sudah sangat lama saling mengenal. Dan kebetulan ia juga mengalami hal yang sama seperti Taehyung saat teman kelasnya mengetahui bahwa ia juga termasuk orang yang memiliki perusahan terbesar ketiga dikorea.
•••••
Tzuyu sudah tiba dikampusnya dan segera berlari keruang kelas karna ia sudah terlambat beberapa menit.
Sesampainya didepan pintu ruang kelasnya ia menarik napasnya dengan panjang dan menghembuskannya. Menenangkan dirinya yang tadi berlari sangat kencang.
"Pak. "ucapnya sambil mengetuk pintu. Sontak teman kelasnya memandang kearahnya dan itu membuatnya gugup apalagi ada seseorang yang tak asing dimatanya.
"Masuk" ucap pak Heechul.
"Kenapa terlambat? "
"Maaf pak, tadi saya kesiangan. "
"Baiklah, saya terima alasanmu. Kalau kamu terlambat lagi saya tidak akan membiarkan kamu mengikuti mata kuliah saya. Mengerti? "
"I-iya pak. " sambil menunduk.
"Ketempatmu"
Tzuyu segera ketempat duduknya.
"Tzu, kenapa bisa terlambat? " tanya Mina teman sebangku Tzuyu."Aku kesiangan. Dan siapa disana? Sepertinya aku baru melihatnya dikelas ini? "
"Oh, dia Taehyung, Kim Taehyung, CEO Kim's Group. "
"Wah, benarkah? "
"Tak usah kaget begitu kau juga anak dari perusahaan terbesar kedua setelah Kim's Group"
"Heheheh"
"Pantas saja dia tidak asing bagiku. Ternyata dia yang ditoko bunga itu. Tak kusangka bisa bertemu dengannya lagi. Kebetulan sekali. " batin Tzuyu, sambil kembali fokus pada penjelasan sang dosen.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.tbc...
-----"-----
KAMU SEDANG MEMBACA
Serendipity -taetzu
RomanceSerendipity atau kebetulan. Sebuah kebetulan yang mengubah segalanya dan menjadi takdir bagi seseorang. Ini bukanlah sebuah 'serendipity' yang wah, tapi bukan juga sesuatu yang biasa-biasanya saja. Ini istimewa. Karna 'serendipity' inilah yang mem...