Memorial Quest Reward

494 18 5
                                    

Rize POV

Namaku Tedeza Rize, dulu aku bekerja di Rabbit House. Dan aku sekarang adalah Knight yang bertugas sebagai pelindung dan mengalihkan musuh sehingga para pendekar lain bisa dengan mudah menyerang musuh secara langsung. Akan tetapi... di suatu hari, aku bermimpi dimana aku kehilangan orang yang paling berharga sebelum aku berada di Etowaria, dan mimpi itu masih ada di benakku. Aku.... tidak bisa melupakan mimpi itu.

Dan keesokan harinya dimana saat aku jalan-jalan mengelilingi Etowaria aku bertemu dengan Kirara dan Lamp, lalu mereka menyapaku.

Kirara : Oh, selamat siang, Rize.

Lamp : Selamat siang, Rize-san.

Rize : 'Murung' Ah, s-selamat siang...

Kirara : Ada apa denganmu? Kau terlihat murung...

Lamp : Itu bener lho, kalo ada masalah bilang saja sama kami.

Rize : B-Benarkah?

Kirara : Tentu saja, sebaiknya kita cari tempat duduk dulu ya.

Lalu kami mencari tempat duduk di sekitar taman dan aku mulai menceritakan apa masalahku ke mereka, setelah aku menceritakan masalahku ke mereka, mereka berkata...

Kirara : Jadi, semalam kau habis bermimpi soal kau kehilangan orang yang paling berharga sekaligus mewujudkan harapan terakhir orang itu.... kami juga turut berduka atas beliau.

Lamp : 'Memeriksa isi bukunya' Ah, Kirara-san, kesini sebentar.

Kirara : Lamp? Um... bentar ya nanti aku akan kembali.

Rize : 'Mengangguk'.

Normal POV

Lalu Kirara nyamperin Lamp dan bertanya.

Kirara : Ada apa, Lamp?

Lamp : Coba kau lihat ini.

Lalu Kirara melihat isi buku yang ditunjuk oleh Lamp, ternyata isi buku itu sama persis dengan masalahnya Rize yang sekarang.

Kirara : Jadi cowok itu adalah orang yang paling berharga bagi Rize ya?

Lamp : Ya, dan cowok itu mengalami penyakit kanker paru-paru sehingga dia tidak bisa hidup lebih lama dari kita.

Kirara : Lalu sejak kapan dia tiada?

Lamp : Dari isi buku ini dia tutup usia tepat saat perayaan tahun baru, atau lebih tepatnya tengah malam.

Lalu Kirara terkejut mendengar penjelasan Lamp, lalu mereka kembali ke Rize dengan menghibur dan meyakinkan dia kalo ada kenangan yang sama di sekitar Etowaria.

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Waktu terus berlalu hingga Rize mendapatkan kekuatan memorial.

Polka : Ini dia, Master. Tombak dan perisai Rize sudah bisa menggunakan jurus memorial. Sekarang selesaikan Quest memorial untuk Rize.

Touya X Rize Moment {ONESHOT}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang